Berita

Puluhan wartawan Lampung melakukan aksi diam depan kantor walikota/ RMOLLampung

Nusantara

Protes Intimidasi Terhadap Jurnalis, Puluhan Wartawan Lampung Gelar Aksi Diam Di Depan Kantor Walikota

SELASA, 10 NOVEMBER 2020 | 16:39 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Kantor Walikota Bandarlampung kembali ramai didatangi puluhan orang, Selasa siang (101/110. Kali ini, bukanlah pengunjuk rasa terkait penolakan omnibus law. Tapi dari kalangan jurnalis yang memprotes atas kembali terjadinya intimidasi terhadap para pekerja media.

Puluhan massa yang terdiri dari Perwakilan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi Lampung, PWI kabupaten/kota, kru TV se-Lampung, melakukan aksi diam di depan Kantor Pemkot Bandarlampung.

Wakil Ketua Bidang Pembelaan Wartawan PWI Lampung, Juniardi mengatakan, aksi diam ini adalah bentuk protes atas pembungkaman terhadap pers yang dilakukan Walikota Bandarlampung, Herman HN, kepada jurnalis Lampung TV.


"Jadi kita diam, kita sampaikan apa yang terjadi agar masyarakat yang menilai. Kritikan-kritikan yang disampaikan kawan-kawan melalui tulisan dalam bentuk diam atau bungkam. Kalau kita bicara kekhawatiran terjadi lagi pengancaman terhadap pers," jelas Juniardi, Selasa (10/11), dikutip Kantor Berita RMOLLampung.

Dia berharap dengan adanya aksi ini tidak lagi terjadi intimidasi kekerasan terhadap pers, dalam rangka menjaga kemardekaan pers yang belum sepenuhnya terwujud di Indonesia.

"Yang penting pesan moralnya sampai kepada masyarakat dan negara," tambahnya.

Sebelumnya, jurnalis Lampung TV, Dedi Kapriyanto, didampingi lembaga advokasi dan konsultasi hukum PWI mendatangi Polda Lampung untuk melaporkan Walikota Herman HN.

Dedi tidak terima atas perlakuan Herman HN yang telah mengintimidasi, juga pengancaman dan penghinaan terhadap dirinya saat melakukan proses peliputan.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

KPK Usut Pemberian Rp3 Miliar dari Satori ke Rajiv Nasdem

Selasa, 30 Desember 2025 | 16:08

Rasio Polisi dan Masyarakat Tahun 2025 1:606

Selasa, 30 Desember 2025 | 16:02

Tilang Elektronik Efektif Tekan Pelanggaran dan Pungli Sepanjang 2025

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:58

Pimpinan DPR Bakal Bergantian Ngantor di Aceh Kawal Pemulihan

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:47

Menag dan Menko PMK Soroti Peran Strategis Pendidikan Islam

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:45

Jubir KPK: Tambang Dikelola Swasta Tak Masuk Lingkup Keuangan Negara

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:37

Posko Kesehatan BNI Hadir Mendukung Pemulihan Warga Terdampak Banjir Bandang Aceh

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:32

Berikut Kesimpulan Rakor Pemulihan Pascabencana DPR dan Pemerintah

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:27

SP3 Korupsi IUP Nikel di Konawe Utara Diterbitkan di Era Nawawi Pomolango

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:10

Trump ancam Hamas dan Iran usai Bertemu Netanyahu

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:04

Selengkapnya