Berita

Politisi PKS, Nasir Djamil/Net

Politik

Biar Tidak Ada Gol Bunuh Diri Lagi, Nasir Djamil Minta Mensesneg Bubarkan Stafsus Milenial

SENIN, 09 NOVEMBER 2020 | 10:49 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Surat perintah yang diterbitkan Staf Khusus Milenial Presiden Joko Widodo, Aminuddin Maruf kepada Dewan Eksekutif Mahasiswa PTKIN terus menuai kecaman. Hal itu lantaran Stafsus tidak berhak menerbitkan surat perintah tersebut.

Bagi politisi PKS, Muhammad Nasir Djamil, penerbitan surat perintah itu tidak ubahnya sebagai gol bunuh diri yang kembali dilakukan stafsus milenial.

Di mana sebelumnya, peristiwa serupa juga dilakukan Andi Taufan Garuda Putra yang bersurat ke para camat se-Indonesia. Atas kasus tersebut, akhirnya Andi Taufan mundur dari jabatan Stafsus.


Nasir Djami menilai, Sekretaris Kabinet (Seskab) Pramono Anung dan Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno sebagai pihak yang paling bertanggung jawab atas gol bunuh diri tersebut. Sebab, seharusnya kedua orang tersebut memberikan pembinaan dan arahan kepada para stafsus milenial.

“Setkab dan setneg kan idealnya menjaga gawang istana agar tidak kebobolan dari perilaku seperti gol bunuh diri,” kata anggota Komisi II DPR itu kepada Kantor Berita Politik RMOL, Senin (8/11).

Legislator asal Aceh ini mengatakan, Komisi II akan mendesak Mensesneg untuk segera membubarkan para stafsus milenial yang selalu offside dalam melakukan pekerjaan.

“Nanti, dalam rapat dengan Setkab dan Setneg saya akan tanyakan, sekaligus meminta agar keberadaan staf khusus milenial dibubarkan,” tandasnya.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

KPK Siap Telusuri Dugaan Aliran Dana Rp400 Juta ke Kajari Kabupaten Bekasi

Rabu, 24 Desember 2025 | 00:10

150 Ojol dan Keluarga Bisa Kuliah Berkat Tambahan Beasiswa GoTo

Rabu, 24 Desember 2025 | 00:01

Tim Medis Unhas Tembus Daerah Terisolir Aceh Bantu Kesehatan Warga

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:51

Polri Tidak Beri Izin Pesta Kembang Api Malam Tahun Baru

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:40

Penyaluran BBM ke Aceh Tidak Boleh Terhenti

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:26

PAN Ajak Semua Pihak Bantu Pemulihan Pascabencana Sumatera

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:07

Refleksi Program MBG: UPF Makanan yang Telah Berizin BPOM

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:01

Lima Tuntutan Masyumi Luruskan Kiblat Ekonomi Bangsa

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:54

Bawaslu Diminta Awasi Pilkades

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:31

Ini yang Diamankan KPK saat Geledah Rumah Bupati Bekasi dan Perusahaan Haji Kunang

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:10

Selengkapnya