Berita

Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta, Prasetio Edi Marsudi/Net

Politik

Walau Kasus Harian Sudah Turun, Prasetio Minta Pemprov DKI Tetap Tidak Anggap Remeh Corona

SENIN, 09 NOVEMBER 2020 | 08:20 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta tetap tidak boleh meremehkan sebaran corona, meskipun kasus harian di Jakarta sudah relatif menurun.

Begitu tegas Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta, Prasetio Edi Marsudi menanggapi perpanjangan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) masa transisi selama 14 hari ke depan, terhitung mulai hari ini tanggal 9 sampai 22 November 2020.

"Kita tidak bisa menganggap remeh jumlah kasus harian Covid-19 yang masih terus bertambah walaupun angkanya cenderung mengalami penurunan," ujar Prasetio melalui akun Instagram miliknya, Senin (9/11).


Meskipun angka kasus cenderung menurun, tetapi hingga kini Provinsi DKI masih menjadi yang tertinggi kasusnya dibandingkan provinsi lain.

Dengan situasi tersebut, pria yang akrab disapa Pras itu mendorong Pemprov DKI tetap memperketat pengawasan pergerakan warga di zona merah atau PSBB mikro.

Di sisi lain, Pemprov DKI juga perlu mengkaji pengetatan pengawasan dengan dibukanya berbagai sektor usaha demi memulihkan keterpurukan perekonomian.

"Saya juga meminta kepada seluruh warga Jakarta untuk dapat bekerja sama disiplin menerapkan protokol kesehatan dimana dan kapan saja berada serta Pemprov DKI juga harus terus mengawasi penerapannya, jangan sampai kasus Covid-19 di Jakarta kembali naik secara terus menerus," tutup politisi PDI Perjuangan itu. 

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

UPDATE

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Pramono Putus Rantai Kemiskinan Lewat Pemutihan Ijazah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:44

Jangan Dibenturkan, Mendes Yandri: BUM Desa dan Kopdes Harus Saling Membesarkan

Senin, 22 Desember 2025 | 17:42

ASPEK Datangi Satgas PKH Kejagung, Teriakkan Ancaman Bencana di Kepri

Senin, 22 Desember 2025 | 17:38

Menlu Sugiono Hadiri Pertemuan Khusus ASEAN Bahas Konflik Thailand-Kamboja

Senin, 22 Desember 2025 | 17:26

Sejak Lama PKB Usul Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:24

Ketua KPK: Memberantas Korupsi Tidak Pernah Mudah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:10

Ekspansi Pemukiman Israel Meluas di Tepi Barat

Senin, 22 Desember 2025 | 17:09

Menkop Dorong Koperasi Peternak Pangalengan Berbasis Teknologi Terintegrasi

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

PKS Kaji Usulan Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

Selengkapnya