Berita

Konferensi pers Muktamar IX PPP/Net

Politik

Lumbung Suara, Alasan DPP PPP Gelar Muktamar IX Di Makassar

SENIN, 02 NOVEMBER 2020 | 18:03 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Ada sejumlah pertimbangan hingga akhirnya diputuskan Kota Makassar, Sulawesi Selatan menjadi tempat pelaksanaan Muktamar IX Partai Persatuan Pembangunan (PPP) pada 18-21 Desember 2020 mendatang.

Sekretaris Jenderal DPP PPP Arsul Sani menguraikan, alasan dipilihnya Makassar sebagai arena Muktamar partai berlambang kabah. Meskipun menurutnya, keputusan itu diambil melalui proses yang demokratis.

Pertama, kata Arsul, selama ini Muktamar PPP itu kerap dilangsungkan di Pulau Jawa, tercatat dari Muktamar I hingga ke VIII selalu di Pulau Jawa.


"Kedua, Sulawesi ini juga merupakan salah satu basis lumbung suara PPP dari waktu ke waktu, bahkan PPP ketika dalam masa sulit di pemilu 2019 kepercayaan masyarakat Sulawesi Selatan masih tetap baik," kata Arsul Sani saat saat jumpa pers Persiapan Muktamar ke IX PPP, di Kantor DPP PPP, Jakarta, Senin (2/11).

Selain itu, menurut Arsul, sedikitnya ada empat kabupaten di Sulawesi Selatan di mana PPP menjadi pemenang, hingga akhirnya PPP mendapatkan kursi Ketua DPRD di sana.

"Inilah alasan kami, sehingga kami memberikan penghormatan kepada seluruh jajaran partai, warga partai dan warga Sulawesi Selatan secara keseluruhan untuk bisa melihat kami ber-Muktamar di sana," tuturnya.

Sekadar informasi, PPP akan menggelar Muktamar ke IX pada 19-21 Desember 2020 di Kota Makassar, Sulawesi Selatan. Muktamar PPP kali ini mengusung tema "Menyatukan Umat, Membangun Indonesia".

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

UPDATE

DAMRI dan Mantan Jaksa KPK Berhasil Selamatkan Piutang dari BUMD Bekasi

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:12

Oggy Kosasih Tersangka Baru Korupsi Aluminium Alloy Inalum

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:09

Gotong Royong Penting untuk Bangkitkan Wilayah Terdampak Bencana

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:08

Wamenkum: Restorative Justice Bisa Diterapkan Sejak Penyelidikan hingga Penuntutan

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:04

BNI Siapkan Rp19,51 Triliun Tunai Hadapi Libur Nataru

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:58

Gus Dur Pernah Menangis Melihat Kerusakan Moral PBNU

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:57

Sinergi Lintas Institusi Perkuat Ekosistem Koperasi

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:38

Wamenkum: Pengaturan SKCK dalam KUHP dan KUHAP Baru Tak Halangi Eks Napi Kembali ke Masyarakat

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:33

Baret ICMI Serahkan Starlink ke TNI di Bener Meriah Setelah 15 Jam Tempuh Medan Ekstrim

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:33

Pemerintah Siapkan Paket Diskon Transportasi Nataru

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:31

Selengkapnya