Berita

Ketua Majelis Syura Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Habib Salim Segaf Al Jufri/Net

Politik

Salim Segaf Al Jufri: Sepanjang Sejarah, Mereka Yang Hina Rasul Terkena Azab

SENIN, 02 NOVEMBER 2020 | 09:30 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Ketua Majelis Syura Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Habib Salim Segaf Al Jufri mengungkapkan keprihatinannya terhadap peristiwa penghinaan yang dinyatakan oleh Presiden Prancis Emmanuel Macron, saat acara peringatan Maulid Nabi DPP PKS, Minggu (1/11).

Menurutnya, seorang pemimpin seharusnya membuat situasi kondusif. Tapi apa yang dilakukan Macron justru membuat dunia bergejolak.

“Dia tidak tahu bahwa apa yang mereka lakukan tersebut melukai 1,7 miliar umat Islam di seluruh dunia,” ujar Habib Salim.


Habib Salim mengingatkan bahwa mereka yang memperolok-olok Rasulullah akan dihancurkan. Sejarah, katanya, telah membuktikan hal tersebut.

"Allah memelihara, menjaga Rasul dari kejahatan mereka. Sepanjang sejarah, mereka yang menghina dan memperolok baginda Rasul akan terjadi banyak azab dan musibah terjadi pada mereka semua,” ujarnya.

Dalam acara tersebut, Habib Salim juga mengingatkan bahwa pembelaan yang dilakukan kepada Rasulullah harus dilakukan dengan cara yang islami.

Habib Salim menekankan, jika ingin mencapai tujuan yang bagus, maka juga harus ditempuh dengan cara yang bagus.

"Tidak dibenarkan untuk mencapai tujuan yang indah dengan menghalalkan berbagai cara. Dan pasti semua ini punya hikmah dan rahasia,” tandasnya.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Kepuasan Publik Terhadap Prabowo Bisa Turun Jika Masalah Diabaikan

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:46

Ini Alasan KPK Hentikan Kasus IUP Nikel di Konawe Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:17

PLN Terus Berjuang Terangi Desa-desa Aceh yang Masih Gelap

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:13

Gempa 7,0 Magnitudo Guncang Taiwan, Kerusakan Dilaporkan Minim

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:45

Bencana Sumatera dan Penghargaan PBB

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:27

Agenda Demokrasi Masih Jadi Pekerjaan Rumah Pemerintah

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:02

Komisioner KPU Cukup 7 Orang dan Tidak Perlu Ditambah

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:45

Pemilu Myanmar Dimulai, Partai Pro-Junta Diprediksi Menang

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:39

WN China Rusuh di Indonesia Gara-gara Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:33

IACN Ungkap Dugaan Korupsi Pinjaman Rp75 Miliar Bupati Nias Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:05

Selengkapnya