Berita

Jaya Suprana/Ist

Jaya Suprana

World Traditional Medicine Day

KAMIS, 22 OKTOBER 2020 | 19:31 WIB | OLEH: JAYA SUPRANA

SAYA berterima kasih kepada ibu Aylawati Sarwono yang telah berbaik hati berbagi informasi tentang tanggal 22 Oktober adalah World Traditional
Medicine Day (Hari Obat Tradisional Sedunia) yang dirayakan masyarakat pengguna dan pemerhati obat tradisional di berbagai pelosok dunia masa
kini.

WHO

Tidak kurang dari badan resmi kesehatan dunia WHO memang telah memaklumatkan bahwa setiap bangsa bahkan setiap kelompok
masyarakat di planet bumi pasti memiliki obat tradisional sebagai warisan kearifan kesehatan leluhur masing-masing. WHO telah sepakat bahwa
secara kodrati setiap insan manusia dianugrahi naluri untuk merawat kesehatan masing-masing dengan menggunakan ramuan berkhasiat yang
terbuat dari bahan bahan nabati.

Di berbagai negara yang memiliki tradisi obat tradisional cukup tangguh seperti India, China, Jepang, Korea, Kamboja, Myanmar dll sudah gegap-gempita merayakan World Traditional Medicine Day apalagi di masa pageblug Corona di mana sudah terbukti bahwa obat tradisional mampu ikut berperan. Insya Allah bangsa Indonesia tidak akan ketinggalan semarak merayakan Hari Obat Tradisional Sedunia mulai tahun 2021.

Sejak Dini

Mata pelayanan obat tradisional China bahkan sudah resmi diterapkan sejak dini di bangku sekolah agar sejak dini pula generasi muda China
dapat mengenal dan menghargai obat tradisional bangsa China sebagai bagian hakiki dari gerakan semangat kebanggaan nasional bangsa,
negara dan rakyat China demi memperkokoh benteng ketahanan kesehatan nasional China.

Jika bangsa China mampu maka dapatlah diyakini puka bahwa bangsa Indonesia juga pasti mampu menyelenggarakan mata pelajaran jamu di sekolah agar generasi muda Indonesia sejak dini mengenal dan menghargai jamu sebagai mahakarya warisan kearifan kesehatan leluhur Nuusantara yang senantiasa siap berperan sebagai bagian hakiki sistem pelayanan kesehatan nasional.

MERDEKA!

Penulis adalah Ketua Dewan Pengawas Gabungan Pengusaha Jamu dan pembelajar pemikiran kesehatan

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

KSST Yakin KPK Tindaklanjuti Laporan Dugaan Korupsi Libatkan Jampidsus

Jumat, 24 Januari 2025 | 13:47

UPDATE

Presiden Prabowo Puji Mentan Amran atas Pengendalian Pertanian yang Sangat Baik

Senin, 03 Februari 2025 | 21:39

Alasan Komisi IX DPR dan Kepala Badan Gizi Nasional Rapat Tertutup

Senin, 03 Februari 2025 | 21:25

Fakta di Balik Aksi Bandar Narkoba yang Ngaku Setor Rp 160 Juta ke Polisi

Senin, 03 Februari 2025 | 21:17

Lima Polisi Bakal Jalani Sidang Etik Kasus Pemerasan Anak Bos Prodia

Senin, 03 Februari 2025 | 21:00

Bahlil Jegal Warung Kecil, Rakyat Menderita, Prabowo Dikhianati?

Senin, 03 Februari 2025 | 20:53

Demokrat Soroti Munculnya LPG 3 Kg Warna Pink: Jangan Sampai Kuning Kalah

Senin, 03 Februari 2025 | 20:49

Inspeksi Coretax, Airlangga Tak Mau Penerimaan Negara Terganggu

Senin, 03 Februari 2025 | 20:49

Ketua Umum PB IMSU Apresiasi Agus Andrianto Copot Petugas Korup

Senin, 03 Februari 2025 | 20:43

Brimob Polda Jateng Panen 9 Ton Jagung Dukung Ketahanan Pangan

Senin, 03 Februari 2025 | 20:42

Launching MBG di Jatim, Zulhas Serahkan Gapok untuk Siswa Yatim Piatu

Senin, 03 Februari 2025 | 20:39

Selengkapnya