Berita

Ketua Fraksi Gerindra Dewan Perwakilan Rakyat Daerah DKI Jakarta, Rany Mauliani/Istimewa

Politik

PSBB Ketat Dianggap Bikin Pemulihan Ekonomi Tertahan, Gerindra DKI: Setiap Kebijakan Pasti Memiliki Dampak

SELASA, 20 OKTOBER 2020 | 11:57 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Pengetatan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) yang sempat diberlakukan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, ternyata dianggap membuat pemulihan ekonomi tertahan.

Hal tersebut disampaikan Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati, dalam Capital Market Summit & Expo 2020 yang diselenggarakan secara virtual, Senin (19/10).

Menanggapi hal ini, Ketua Fraksi Gerindra Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta, Rany Mauliani mengatakan, setiap kebijakan yang diambil pasti memiliki dampak dan risiko.

"Setiap kebijakan pasti akan ada yang terdampak," ujar Rany saat dihubungi Kantor Berita Politik RMOL, Selasa (20/10).

"Perihal PSBB berdampak pada tertahannya pemulihan ekonomi itu bisa jadi betul terjadi. Dikarenakan pada saat pemberlakuan PSBB secara ketat itu kan banyak aspek usaha yang terhenti," sambungnya.

Sebelumnya, Sri Mulyani mengatakan meski PSBB ketat hanya berlangsung selama beberapa pekan, sudah cukup membuat pemulihan ekonomi tertahan.

Berdasarkan data yang dimilikinya, mobilitas masyarakat terutama aktivitas di tempat tertentu sudah ada tren perbaikan antara Juli hingga Agustus, dan itu bertahan di awal September. Lalu begitu PSBB diperketat, aktivitas masyarakat langsung drop.

Populer

KPK Ancam Pidana Dokter RSUD Sidoarjo Barat kalau Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

Jumat, 19 April 2024 | 19:58

Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Resmi Tersangka KPK

Selasa, 16 April 2024 | 07:08

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Tim Kecil Dibentuk, Partai Negoro Bersiap Unjuk Gigi

Senin, 15 April 2024 | 18:59

Megawati Bermanuver Menipu Rakyat soal Amicus Curiae

Kamis, 18 April 2024 | 05:35

Diungkap Pj Gubernur, Persoalan di Masjid Al Jabbar Bukan cuma Pungli

Jumat, 19 April 2024 | 05:01

Mau Perang Tapi Kere, Bagaimana?

Senin, 15 April 2024 | 12:34

UPDATE

Puluhan Sepeda Motor Curian Diparkir di Polsek Tambora

Kamis, 25 April 2024 | 10:05

Kereta Cepat Whoosh Angkut 200 Ribu Penumpang selama Lebaran 2024

Kamis, 25 April 2024 | 09:56

9 Kandidat Bacalon Walikota Cirebon Siap Fit and Proper Test

Kamis, 25 April 2024 | 09:55

Usai Naikkan Suku Bunga, BI Optimis Rupiah akan Kembali ke Rp15.000 di Akhir Tahun

Kamis, 25 April 2024 | 09:51

Parpol Menuduh Pemilu Curang Haram Gabung Koalisi Pemerintah

Kamis, 25 April 2024 | 09:49

Demokrat Welcome PKB Masuk Koalisi Prabowo-Gibran

Kamis, 25 April 2024 | 09:49

KPK akan Kembali Tangkap Bupati Mimika Eltinus Omaleng

Kamis, 25 April 2024 | 09:38

Pemerintah Kasih Gratis Konversi Motor Listrik, Begini Caranya

Kamis, 25 April 2024 | 09:37

Pembatasan Kendaraan Pribadi Belum Tentu Atasi Macet Jakarta

Kamis, 25 April 2024 | 09:28

Berantas Judi Online Harus Serius

Kamis, 25 April 2024 | 09:22

Selengkapnya