Berita

Asisten Administrasi Umum Pemkot Tangerang, Kiki Wibhawa/RMOLBanten

Nusantara

Diprotes Penghuni Apartemen, Pemkot Tangerang Batal Jadikan Hotel Kyriad Rumah Singgah Covid-19

SABTU, 17 OKTOBER 2020 | 17:32 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Pemerintah Kota Tangerang memutuskan untuk tidak lagi menggunakan Hotel Kyriad di Jalan Marsekal Suryadharma, Neglasari, Kota Tangerang, sebagai hotel singgah bagi pasien OTG Covid-19.

Hal tersebut dilakukan setelah adanya aksi protes penghuni Apartemen Tamansari @Skylounge yang posisinya bersebelahan dengan hotel tersebut.

"Hotel Kyriad dan RPS tidak lagi untuk merawat masyarakat positif Covid-19 yang OTG," terang Asisten Administrasi Umum Pemkot Tangerang, Kiki Wibhawa, Sabtu (17/10).

Kiki berdalih, tak lagi digunakannya Hotel Kyriad sebagai hotel singgah lantaran kasus di Kota Tangerang telah menurun. Sehingga, hotel tambahan tak lagi dibutuhkan.

"Seiring hal positif tersebut, Pemerintah Kota Tangerang tidak lagi memanfaatkan tambahan fasilitas isolasi mandiri seperti hotel bagi masyarakat terdampak Covid-19 dengan status tanpa gejala," jelasnya.

Kiki menjabarkan, saat ini Pemkot Tangerang akan memanfaatkan sejumlah Puskesmas yang sebelumnya telah dipergunakan sebagai fasilitas isolasi mandiri bagi pasien Covid-19 dengan status tanpa gejala.

"Kita pergunakan Puskesmas Panbar, Jurumudi Baru, dan Puskesmas Gembor. Karena kasusnya turun jadi Puskesmas yang ada dirasa cukup untuk fasilitas isolasi," ungkap Kiki.

Penghentian Hotel Kyriad sebagai hotel singgah rencananya akan mulai diberlakukan pada Senin lusa (19/10).

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kota Tangerang, Liza Puspadewi menambahkan, data per 15 Oktober 2020 yang dihimpun oleh Dinkes menunjukkan ada 1.919 kasus terkonfimasi Covid-19 di Kota Tangerang.

"Untuk yang sembuh 1.637 orang, dirawat 221 orang, dan meninggal sebanyak 61 orang," pungkasnya.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Misi Dagang ke Maroko Catatkan Transaksi Potensial Rp276 Miliar

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:51

Zita Anjani Bagi-bagi #KopiuntukPalestina di CFD Jakarta

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:41

Bapanas: Perlu Mental Berdikari agar Produk Dalam Negeri Dapat Ditingkatkan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:33

Sadiq Khan dari Partai Buruh Terpilih Kembali Jadi Walikota London

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:22

Studi Privat Dua Hari di Taipei, Perdalam Teknologi Kecantikan Terbaru

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:14

Kekuasaan Terlalu Besar Cenderung Disalahgunakan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:09

Demi Demokrasi Sehat, PKS Jangan Gabung Prabowo-Gibran

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:04

Demonstran Pro-Palestina Lakukan Protes di Acara Wisuda Universitas Michigan

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:57

Presidential Club Patut Diapresiasi

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:37

PKS Tertarik Bedah Ide Prabowo Bentuk Klub Presiden

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:11

Selengkapnya