Berita

Calon presiden Joe Biden dan puteranya Hunter/Net

Dunia

FBI Selidiki Email Berisi Pertemuan Biden Dan Puteranya Yang Terkait Intelijen Asing

JUMAT, 16 OKTOBER 2020 | 11:02 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Jelang pemilihan presiden yang kandidat dari Partai Demokrat dihantam isu terkait dengan intelijen asing. Isu itu muncul bermula dari pemberitaan yang ramai dari media konservatif.

Penyelidik federal sedang memeriksa email yang diduga berisi pertemuan Joe Biden dan putranya Hunter yang terkait dengan suatu bisnis dan operasi intelijen asing. Saat ini FBI telah menyita laptop dan hard drive tersebut.
New York Post telah menerbitkan serangkaian artikel terkait email yang didapat dari pengacara Presiden Donald Trump, Rudy Giuliani. Artikel pertama menyoroti pertemuan antara Biden dan perwakilan dari perusahaan Ukraina yang pernah mempekerjakan Hunter Biden, seperti dikutip dari NBC News, Jumat (16/10).


Penemuan email itu memberatkan posisi Biden yang saat ini sedang berjuang meraih suara dalam pemilihan November mendatang. Tetapi, tim kampanye Biden mengatakan tidak ada bukti pertemuan itu terjadi.

George Mesires, pengacara Hunter Biden, mengatakan dalam sebuah pernyataan, “Kami tidak tahu dari mana asalnya, dan tentu saja tidak dapat memberikan keterangan apa pun yang diberikan Rudy Giuliani kepada New York Post, tetapi yang saya tahu pasti adalah bahwa pertemuan yang diklaim ini tidak pernah terjadi."

"The New York Post tidak pernah menanyakan hal itu kepada tim kampanye Biden," kata juru bicara kampanye Biden Andrew Bates.

Bates menambahkan, "Kami telah meninjau jadwal resmi Joe Biden sejak saat itu dan tidak ada pertemuan, seperti yang dituduhkan oleh New York Post, yang pernah terjadi."

Berbagai pertanyaan telah berputar-putar di sekitar akun New York Post tentang bagaimana dia memperoleh email dan materi lainnya. Surat kabar itu mengatakan semua peristiwa pertemuan Biden dengan pihak asing dari Ukraina ditemukan di  laptop yang ditinggalkan di bengkel Delaware pada April 2019 dan tidak pernah diklaim. Pemilik bengkel kemudian mengambil sendiri untuk mengakses materi pribadi tersebut, kata Post.

The Post mengatakan pemilik toko, yang diidentifikasi sebagai Mac Isaac, menelepon FBI, dan juga disebut rekanan Giuliani. Pemilik toko mengatakan dia yakin laptop itu termasuk di antara peralatan milik HUnter Biden yang tertinggal, karena  Ada stiker di laptop yang bertuliskan nama Beau Biden Foundation, sebuah badan amal yang dinamai mendiang saudaranya.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Kantongi Sertifikasi NBTC, Poco F6 Segera Diluncurkan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 08:24

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

UPDATE

Menag Cek Persiapan Akhir Layanan Jemaah Haji di Arab Saudi

Selasa, 07 Mei 2024 | 02:05

Baru Kantongi 100 Ribu KTP, Noer Fajriensyah Ngebet Maju Pilgub Jakarta

Selasa, 07 Mei 2024 | 02:02

Politikus Perempuan di DPR Diprediksi Bertambah 10 Orang

Selasa, 07 Mei 2024 | 01:29

PDIP Tancap Gas Godok Nama-Nama Calon di Pilkada 2024

Selasa, 07 Mei 2024 | 01:26

Pemprov DKI Tak Serius Sediakan TPU di Kepulauan Seribu

Selasa, 07 Mei 2024 | 01:00

Subholding Pelindo Siap Kelola Area Pengembangan I Bali Maritime Tourism Hub

Selasa, 07 Mei 2024 | 00:40

Ridwan Kamil-Bima Arya Berpeluang Dipromosikan 3 Parpol Besar di Pilgub Jakarta

Selasa, 07 Mei 2024 | 00:32

DPRD DKI Terus Dorong Program Sekolah Gratis Direalisasikan

Selasa, 07 Mei 2024 | 00:24

Buku "Peta Jalan Petani Cerdas" Panduan Petani Sukses Dunia Akhirat

Senin, 06 Mei 2024 | 23:59

Popularitas Jokowi dan Gibran Tetap Tinggi Tanpa PDIP

Senin, 06 Mei 2024 | 23:11

Selengkapnya