Berita

tangkapan layar video satu unit ambulance yang ditembaki Brimob/Repro

Nusantara

Polda Metro Jaya Cek Kebenaran Mobil Ambulance Ditembaki Brimob

SELASA, 13 OKTOBER 2020 | 21:51 WIB | LAPORAN: IDHAM ANHARI

Usai aksi menolak omnibus law UU Cipta Kerja yang dilakukan oleh massa dari Aliansi Nasional Anti- Komunis Negara Kesatuan Republik Indonesia (Anak NKRI) di sekitar Patung Kuda Arjuna Wiwaha, Jakarta Pusat, Selasa sore (13/10).

Sebuah video mobil ambulance tengah ditembaki oleh personel Brimob viral. Video yang diunggah oleh akun Instagram @majeliskopi08 pada Selasa (13/10) memperlihatkan satu unit mobil ambulance tampak mundur dengan kecepatan tinggi menghidari kerumunan Brimob.

Tampak personel Brimob kemudian mengejar ambulance yang dari informasi diperoleh bernopol B 1342 TZM tersebut.

"Ada pengejaran dan penyerangan ambulans lagi? Terkonfirmasi oleh sobat-sobat yang baik di sini di daerah Menteng Huis, Selasa sore 13/10," tulis akun Instagram @majeliskopi08.

Terkait hal ini, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus mengaku pihaknya masih melakukan pendalaman untuk memastikan apakah kejadian ambulance diserang Brimob terjadi saat aksi tolak UU Cipta Kerja hari ini atau bukan.

"Di cek dulu kebenarannya," jawab Yusri singkat saat dikonfirmasi

Dari patauan di lapangan, Unjuk rasa massa Aliansi Nasional Anti- Komunis Negara Kesatuan Republik Indonesia (Anak NKRI) yang menolak omnibus law UU Cipta Kerja di depan Gerbang Patung Kuda Arjuna Wiwaha yang semula tertib, kemudian berakhir ricuh.

Kericuhan mulai usai mobil komando yang menjadi pusat aksi telah bergeser dari depan Gedung Indosat sekitar pukul 16.30.

Kemudian, massa yang didominasi remaja merangsek masuk ke depan dan berhadap-hadapan dengan barigade Brimob yang berjaga. Timpukan bekas botol air mineral mulai berterbangan ke arah petugas, seolah massa mengajak Brimob untuk bentrok.

Sekitar setengah jam, setelah banyak timpukan, personel Brimob kemudian mulai menembakan gas air mata ke arah demonstran ditambah jam aksi unjuk rasa yang telah diatur oleh UU hampir habis.

Kawasan Patung Kuda akhirnya dikuasai oleh pasukan Brimob, massa berhasil di dorong ke arah Bawaslu dan ke arah Balaikota DKI Jakarta. Beberapa kompi Brimob mulai menyebar, mensweeping kumpulan massa yang masih berkumpul di sekitar jalan protokol Sudirman-Thamrin






Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Kantongi Sertifikasi NBTC, Poco F6 Segera Diluncurkan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 08:24

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Daftar Bakal Calon Gubernur, Barry Simorangkir Bicara Smart City dan Kesehatan Untuk Sumut

Selasa, 07 Mei 2024 | 22:04

Acara Lulus-Lulusan Pakai Atribut Bintang Kejora, Polisi Turun ke SMUN 2 Dogiyai

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:57

Konflik Kepentingan, Klub Presiden Sulit Diwujudkan

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:41

Lantamal VI Kirim Bantuan Kemanusiaan Untuk Korban Banjir dan Longsor di Luwu

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:33

Ketua MPR: Ditjen Bea Cukai, Perbaiki Kinerja dan Minimalkan Celah Pelanggaran!

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:33

Anies: Yang Tidak Mendapatkan Amanah Berada di Luar Kabinet, Pakem Saya

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:25

Ide Presidential Club Karena Prabowo Ingin Serap Pengalaman Presiden Terdahulu

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:17

Ma’ruf Amin: Presidential Club Ide Bagus

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:09

Matangkan Persiapan Pilkada, Golkar Gelar Rakor Bacakada se-Sumut

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:04

Dua Kapal Patroli Baru Buatan Dalam Negeri Perkuat TNI AL, Ini Spesifikasinya

Selasa, 07 Mei 2024 | 21:00

Selengkapnya