Berita

Demonstrasi di sekitar Patung Kuda/RMOLJakarta

Politik

Ada Unjuk Rasa Di Patung Kuda, Transjakarta Ubah Rute

SENIN, 12 OKTOBER 2020 | 13:55 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Aksi unjuk rasa yang dilakukan di sekitar patung kuda Arjuna Wiwaha pada hari ini Senin (12/10), mengakibatkan layanan operasional Transjakarta harus mengalami modifikasi.

Unjuk rasa tersebut diketahui terkait penolakan terhadap omnibus law Undang Undang Cipta Kerja yang baru saja disahkan pemerintah

Direktur Operasional PT Transportasi Jakarta Prasetia Budi menjelaskan modifikasi tersebut berupa pengalihan dan perpendekan rute.


"Untuk Koridor 1 jurusan Blok M–Kota Pengalihan dilakukan untuk Blok M arah kota sementara arah sebaliknya berjalan normal," ujarnya melalui keterangan tertulis, Senin (12/10).

Adapun pengalihan arah Kota diakukan pengalihan selepas halte Sarinah belok kiri Via Jalan Cideng Barat-Cideng Timur-Petojo-Harmoni-Kota.

Bagi pelanggan di Halte Monas dan BI yang akan ke arah Kota berpindah ke arah Blok M kemudian turun di halte Sarinah, sedangkan pelanggan dari arah Blok M ke Kota yang akan turun di Halte BI dan Monas ikut rute pengalihan kemudian turun di halte Harmoni naik kembali ke arah Blok M.

Selanjutnya Koridor 2 Pulogadung–Harmoni mengalami perpendekan rute menjadi PIK - Kota untuk mengurangi kepadatan bus di sekitaran HCB

Rute 6A Monas–Ragunanan via Kuningan dan 6B Monas–Ragunan via Semanggi juga mengalami perpendekan rute sampai Halte Bank Indonesia.

Serta untuk rute 1A PIK–Balaikota turut mengalami perpendekan rute menjadi PIK-Kota untuk mengurangi kepadatan bus di sekitaran HCB

"Selain rute-rute di atas, semua layanan kami masih berjalan normal. Layanan akan Kembali beroperasi normal, saat kondisi telah memungkinkan untuk dilalui armada bus," sambung Prasetia

"Transjakarta menghimbau seluruh pelanggan untuk berhati hati, waspada dan selalu mengedepankan keselamatan diri dan keluarga," tutupnya.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Aliran Bantuan ke Aceh

Sabtu, 06 Desember 2025 | 04:08

Korban Bencana di Jabar Lebih Butuh Perhatian Dedi Mulyadi

Sabtu, 06 Desember 2025 | 04:44

Bangun Jembatan Harapan

Minggu, 07 Desember 2025 | 02:46

UPDATE

Kapolda Metro Buka UKW: Lawan Hoaks, Jaga Jakarta

Selasa, 16 Desember 2025 | 22:11

Aktivis 98 Gandeng PB IDI Salurkan Donasi untuk Korban Banjir Sumatera

Selasa, 16 Desember 2025 | 21:53

BPK Bongkar Pemborosan Rp12,59 Triliun di Pupuk Indonesia, Penegak Hukum Diminta Usut

Selasa, 16 Desember 2025 | 21:51

Legislator PDIP: Cerita Revolusi Tidak Hanya Tentang Peluru dan Mesiu

Selasa, 16 Desember 2025 | 21:40

Mobil Mitra SPPG Kini Hanya Boleh Sampai Luar Pagar Sekolah

Selasa, 16 Desember 2025 | 21:22

Jangan Jadikan Bencana Alam Ajang Rivalitas dan Bullying Politik

Selasa, 16 Desember 2025 | 21:19

Prabowo Janji Tuntaskan Trans Papua hingga Hadirkan 2.500 SPPG

Selasa, 16 Desember 2025 | 20:54

Trio RRT Harus Berani Masuk Penjara sebagai Risiko Perjuangan

Selasa, 16 Desember 2025 | 20:54

Yaqut Cholil Qoumas Bungkam Usai 8,5 Jam Dicecar KPK

Selasa, 16 Desember 2025 | 20:47

Prabowo Prediksi Indonesia Duduki Ekonomi ke-4 Dunia dalam 15 Tahun

Selasa, 16 Desember 2025 | 20:45

Selengkapnya