Berita

Presiden Joko Widodo saat menampilkan data sebaran corona negara besar/Net

Politik

Jokowi: Dibanding Negara Berpenduduk Besar Lain, Kasus Corona Di Indonesia Jauh Lebih Baik

MINGGU, 04 OKTOBER 2020 | 10:44 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Presiden Joko Widodo memastikan penanganan pandemi Covid-19 di Indonesia tidak buruk. Bahkan dalam penilaiannya cukup baik.

Hal itu disampaikan Presiden Jokowi melalui video yang diunggah di akun Youtube Sekretariat Presiden, Sabtu (3/10).

"Saya bisa mengatakan penanganan Covid-19 di Indonesia tidak buruk, bahkan cukup baik. Maka, saya hanya bicara fakta," ujar Presiden Jokowi seperti video yang dilihat Kantor Berita Politik RMOL, Minggu (4/10).


Presiden Jokowi pun membandingkan angka kematian akibat Covid-19 di Indonesia dengan negara lain yang jumlah penduduknya besar.

Dalam penyampaian ini, Presiden Jokowi menampilkan peringkat total kasus Covid-19 per 2 Oktober. Di mana, Indonesia berada pada urutan ke-23 total kasus Covid-19 dibandingkan dengan negara-negara yang jumlah penduduknya besar.

"Dalam jumlah kasus dan jumlah kematian Indonesia jauh lebih baik ketimbang negara-negara lain dengan jumlah penduduk yang besar,” tegasnya.

“Sebaiknya kalau membandingkan, ya seperti itu. Kalau Indonesia dibandingkan dengan negara-negara kecil yang penduduknya sedikit, tentu perbandingan seperti itu tidak bisa menggambarkan keadaan yang sebenarnya," demikian Jokowi.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

Makin Botak, Pertanda Hidup Jokowi Tidak Tenang

Selasa, 16 Desember 2025 | 03:15

UPDATE

Bawaslu Usul Hapus Kampanye di Media Elektronik

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:26

Huntap Warga Korban Bencana Sumatera Mulai Dibangun Hari Ini

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:25

OTT Jaksa Jadi Prestasi Sekaligus Ujian bagi KPK

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:11

Trauma Healing Kunci Pemulihan Mental Korban Bencana di Sumatera

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:42

Lula dan Milei Saling Serang soal Venezuela di KTT Mercosur

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:35

Langkah Muhammadiyah Salurkan Bantuan Kemanusiaan Luar Negeri Layak Ditiru

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:24

Jadi Tersangka KPK, Harta Bupati Bekasi Naik Rp68 Miliar selama 6 Tahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:56

Netanyahu-Trump Diisukan Bahas Rencana Serangan Baru ke Fasilitas Rudal Balistik Iran

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:32

Status Bencana dan Kritik yang Kehilangan Arah

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:55

Cak Imin Serukan Istiqomah Ala Mbah Bisri di Tengah Kisruh PBNU

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:28

Selengkapnya