Berita

Presiden Joko Widodo dan anggota kabinet/Net

Politik

Kondisi Sudah Genting, Relawan Desak Jokowi Segera Rombak Kabinet

MINGGU, 04 OKTOBER 2020 | 07:13 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Presiden Joko Widodo didesak untuk segera melakukan perombakan kabinet lantaran situasi semakin genting dan resesi ekonomi semakin terasa.

Desakan disampaikan langsung oleh kelompok relawan Jokowi yang tergabung dalam Barisan Relawan Nusantara (Baranusa).

Ketua Umum (Ketum) Baranusa, Adi Kurniawan mengatakan, dampak pandemi Covid-19 yang dihadapi Indonesia sudah tidak bisa lagi dianggap main-main.


Dia pun meminta agar Presiden Jokowi tidak lagi terlambat dalam menyikapi situasi yang dihadapi Indonesia saat ini.
 
"Angka kasus Covid-19 terus meningkat, ekonomi semakin masuk ke jurang. Saya khawatir apabila presiden tidak segera mengambil tindakan tegas situasi ini dapat mengakibatkan gejolak di masyarakat," ujar Adi Kurniawan kepada Kantor Berita Politik RMOL, Minggu (4/10).

Karena, kata Adi, apa yang dialami Indonesia saat ini bukan lagi hanya soal wabah virus corona, melainkan juga persoalan ekonomi. Di mana, angka kemiskinan meningkat, sementara beban utang negara terus bertambah.

"Presiden harus segera melakukan evaluasi secara serius terhadap para pembantunya. Jika memang harus dirombak, ya rombak. Ini situasi sudah genting," kata Adi.

Menurutnya, dunia memang mengalami hal serupa akibat dari pandemi ini. Tapi pulih atau tidak tergantung cara penanganannya. Jika penanganannya salah, maka bukan pulih yang akan didapat. Melainkan kondisi yang justru semakin buruk.

“Anggaran Covid-19 besar tolong jangan dibuat seperti main-main. Ini taruhannya keutuhan negara dan 270 juta rakyat Indonesia," terang Adi.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

Makin Botak, Pertanda Hidup Jokowi Tidak Tenang

Selasa, 16 Desember 2025 | 03:15

UPDATE

Bawaslu Usul Hapus Kampanye di Media Elektronik

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:26

Huntap Warga Korban Bencana Sumatera Mulai Dibangun Hari Ini

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:25

OTT Jaksa Jadi Prestasi Sekaligus Ujian bagi KPK

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:11

Trauma Healing Kunci Pemulihan Mental Korban Bencana di Sumatera

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:42

Lula dan Milei Saling Serang soal Venezuela di KTT Mercosur

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:35

Langkah Muhammadiyah Salurkan Bantuan Kemanusiaan Luar Negeri Layak Ditiru

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:24

Jadi Tersangka KPK, Harta Bupati Bekasi Naik Rp68 Miliar selama 6 Tahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:56

Netanyahu-Trump Diisukan Bahas Rencana Serangan Baru ke Fasilitas Rudal Balistik Iran

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:32

Status Bencana dan Kritik yang Kehilangan Arah

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:55

Cak Imin Serukan Istiqomah Ala Mbah Bisri di Tengah Kisruh PBNU

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:28

Selengkapnya