Berita

Calon Wakil Walikota Tangerang Selatan, Rahayu Saraswati, ingatkan pendukungnya tak terpancing provokasi/Repro

Politik

Pilkada Tangsel 2020, Saraswati Ingatkan Pendukungnya Tak Terpancing Isu Gorengan

JUMAT, 02 OKTOBER 2020 | 11:48 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Suhu politik di Kota Tangerang Selatan jelang Pilkada pada Desember nanti sudah mulai memanas.

Namun demikian, calon Wakil Walikota Tangsel, Rahayu Saraswati Djojohadikusumo mengajak pendukung Muhamad-Saraswati tidak mudah terpancing provokasi serangan-serangan yang tidak penting.

"Kita harus fokus membawa suara perubahan. Yang lalu-lalu kita katakan cukup, sudah cukup. Abaikan serangan-serangan tidak penting, itu hanya ingin mengganggu perjuangan kita," tegas Saraswati, Kamis (1/10).

Wakil Ketua Umum Partai Gerindra ini mengatakan, saat ini tugas pendukung koalisi Muhamad-Saraswati adalah membawa semangat perubahan untuk kemenangan warga Tangsel, bukan membalas serangan dengan serangan.

"Tugas kita membakar semangat perubahan bukan menggoreng isu, hoaks jangan dibalas dengan hoaks. Kita fokus tawarkan visi misi program kita untuk kemenangan rakyat Tangsel," ungkapnya, dikutip Kantor Berita RMOLBanten.

Sebelumnya, Koalisi #TangseluntukSemua menyesalkan perusakan baliho Muhamad-Saraswati yang sempat viral di media sosial yang disebut-sebut terjadi di sekitar ITC BSD Tangsel.

Jurubicara Koalisi #TangseluntukSemua, Andreas Arie R Nugroho, mendesak penyelenggara Pilkada dan aparat untuk turun menyelidiki kasus ini.

"Kami menyesalkan perusakan baliho Muhamad-Saraswati yang sedang viral di media sosial. Kami minta KPUD, Panwas dan aparat menyelidiki kasus ini," tegas ata Andreas.

Bro Andreas, panggilan akrabnya, tidak mau berspekulasi terkait pelakunya. Meski hanya baliho Muhamad-Saraswati yang menjadi sasaran pengrusakan, sementara Baliho Benyamin Davnie-Pilar Saga di sebelahnya masih utuh.

Perusakan baliho tersebut bisa dianggap sebagai upaya adu domba yang harus diwaspadai.

"Kami anggap upaya perusakan itu sebagai cara licik adu domba, Tangsel sangat kondusif meski mau Pilkada, juga kita fokus ke penanganan pencegahan Covid-19, upaya-upaya licik itu perlu diwaspadai," tutupnya.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

UPDATE

Hadiri Halal Bihalal Ansor, Kapolda Jateng Tegaskan Punya Darah NU

Jumat, 03 Mei 2024 | 06:19

Bursa Bacalon Wali Kota Palembang Diramaikan Pengusaha Cantik

Jumat, 03 Mei 2024 | 06:04

KPU Medan Tunda Penetapan Calon Terpilih Pileg 2024

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:50

Pensiunan PNS di Lubuklinggau Bingung Statusnya Berubah jadi Warga Negara Malaysia

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:35

Partai KIM di Kota Bogor Kembali Rapatkan Barisan Jelang Pilkada

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:17

PAN Jaring 17 Kandidat Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bengkulu

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:58

Benny Raharjo Tegaskan Golkar Utamakan Kader untuk Pilkada Lamsel

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:41

Pria di Aceh Nekat Langsir 300 Kg Ganja Demi Upah Rp50 Ribu

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:21

Alasan Gerindra Pagar Alam Tak Buka Pendaftaran Bacawako

Jumat, 03 Mei 2024 | 03:57

KPU Tubaba Tegaskan Caleg Terpilih Tidak Dilantik Tanpa Serahkan LHKPN

Jumat, 03 Mei 2024 | 03:26

Selengkapnya