Berita

Anggota Komisi X DPR RI Desy Ratnasari/Repro

Politik

Desy Ratnasari: Kami Butuh Masukan Untuk Perkuat Argumen Pengesahan RUU PKS

SENIN, 28 SEPTEMBER 2020 | 17:57 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Masukan dari berbagai kalangan masyarakat dinilai penting untuk memperkuat argumentasi agar Rancangan Undang Undang (RUU) Penghapusan Kekerasan Seksual (PKS) bisa disahkan.

Demikian disampaikan anggota Komisi X DPR RI Desy Ratnasari diskusi daring yang diselenggarakan Fraksi PAN bertajuk "Pro Kontra RUU PKS", Senin (28/9).

"Harus ada pemikiran yang menjadi sebuah urgensi yang tidak bisa dihalau oleh pemikiran apa pun. Nah itu harus kita pikirkan benar, menurut saya itu penting sehingga bisa menggoalkan RUU PKS di Prolegnas 2021, tidak hanya masuk list sehingga masuk pembahasan," kata Desy Ratnasari.


Pasalnya, menurut pelantun Tenda Biru itu, jika argumentasi terutama dalam aspek hukum bisa dianggap masuk dalam RKUHP akan semakin menyulitkan RUU PKS disahkan.

"Jangan-jangan nanti ketika kita berbicara soal pemidanaan delik aduan dan sebagainya dari aspek hukum (menyulitkan pengesahan). Jangan sampai mental lagi ke UU KUHP," tuturnya.

Karena itu, Desy yang juga aktivis perempuan ini berharap masukan dari berbagai kalangan akademisi, aktivis LSM, hingga pakar kepada fraksi PAN agar RUU PKS bisa masuk Prolegnas dan segera disahkan.

"Itu (masukan) tuh harus kita pikirkan benar. Sehingga bisa menggoalkan RUU PKS di Prolegnas 2021, tidak hanya masuk list sehingga masuk pembahasan," tutupnya.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

UPDATE

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Pramono Putus Rantai Kemiskinan Lewat Pemutihan Ijazah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:44

Jangan Dibenturkan, Mendes Yandri: BUM Desa dan Kopdes Harus Saling Membesarkan

Senin, 22 Desember 2025 | 17:42

ASPEK Datangi Satgas PKH Kejagung, Teriakkan Ancaman Bencana di Kepri

Senin, 22 Desember 2025 | 17:38

Menlu Sugiono Hadiri Pertemuan Khusus ASEAN Bahas Konflik Thailand-Kamboja

Senin, 22 Desember 2025 | 17:26

Sejak Lama PKB Usul Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:24

Ketua KPK: Memberantas Korupsi Tidak Pernah Mudah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:10

Ekspansi Pemukiman Israel Meluas di Tepi Barat

Senin, 22 Desember 2025 | 17:09

Menkop Dorong Koperasi Peternak Pangalengan Berbasis Teknologi Terintegrasi

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

PKS Kaji Usulan Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

Selengkapnya