Berita

Deklarasi KAMI/Net

Politik

KAMI Ditinggal Publik Jika Kehilangan Fokus Perjuangan

MINGGU, 27 SEPTEMBER 2020 | 12:21 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) diharapkan untuk tetap fokus menyuarakan kebijakan pemerintah yang langsung berdampak kepada rakyat.

Direktur Eksekutif Indonesia Political Opinion (IPO), Dedi Kurnia Syah mengingatkan bahwa gerakan yang dimotori Din Syamsuddin dan Gatot Nurmantyo itu akan ditinggalkan publik jika terus menyuarakan isu yang tidak berdampak langsung kepada masyarakat.

Salah satu isu yang tidak berdampak pada kehidupan masyarakat langsung adalah kebangkitan komunisme atau Partai Komunis Indonesia (PKI).


Seolah lebih konsen pada kasus ini, KAMI bahkan menyerukan agar masyarakat mengibarkan bendera merah putih setengah tidang menjelang peringatan G30S/PKI.

"KAMI akan kehilangan fokus perjuangan jika mempropagandakan hal yang tidak berdampak langsung pada publik," ujar Dedi Kurnia Syah kepada Kantor Berita Politik RMOL, Minggu (27/9).

Padahal, kata Dedi, masih banyak persoalan lain saat ini yang layak untuk disuarakan oleh KAMI.

"Semisal kebijakan pemerintah soal pemberantasan korupsi, penanganan pandemi, atau bahkan ancaman resesi," pungkas Dedi.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Kuasa Hukum: Nadiem Makarim Tidak Terima Sepeserpun

Minggu, 21 Desember 2025 | 22:09

China-AS Intervensi Konflik Kamboja-Thailand

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:51

Prabowo Setuju Terbitkan PP agar Perpol 10/2025 Tidak Melebar

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:35

Kejagung Tegaskan Tidak Ada Ruang bagi Pelanggar Hukum

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:12

Kapolri Komitmen Hadirkan Layanan Terbaik selama Nataru

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:54

Kasus WN China Vs TNI Ketapang Butuh Atensi Prabowo

Minggu, 21 Desember 2025 | 20:25

Dino Patti Djalal Kritik Kinerja Menlu Sugiono Selama Setahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:45

Alarm-Alam dan Kekacauan Sistemik

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:39

Musyawarah Kubro Alim Ulama NU Sepakati MLB

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:09

Kepala BRIN Tinjau Korban Bencana di Aceh Tamiang

Minggu, 21 Desember 2025 | 19:00

Selengkapnya