Berita

Ilustrasi dunia digital/Net

Bisnis

Manfaatkan Peluang Ekonomi Digital, Gerakan Inkubator 'Menjadi Nyata' Roadshow Sepuluh Kota Di Indonesia

SABTU, 26 SEPTEMBER 2020 | 15:39 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Indonesia merupakan negara dengan jumlah populasi terbesar keempat di dunia setelah China, India dan Amerika Serikat.

Dari jumlah populasi penduduk sebanyak 260 juta orang itu namun masih sangat minim jumlah technopreneur.

Berdasarkan sumber data tercatat hanya 1,56 persen technopreneur dari total keseluruhan populasi masyarakat Indonesia.


Kini sudah saat yang paling tepat untuk bertumbuh pesat, dikarenakan masyarakat dipaksa menggunakan teknologi. Terutama generasi muda diharapkan dapat diandalkan untuk memberikan kontribusi terbesar untuk menjadi penggerak ekononomi, salah satunya melalui pertumbuhan startup digital.

Sehingga kelompok ini berpotensi untuk dikembangkan menjadi wirausahawan dengan memanfaatkan peluang ekonomi digital.

Hal itulah yang melatarbelakangi ini Erendi Digital Labs, perusahaan yang bergerak di bidang riset dan pengembangan teknologi, menggagas program startup inkubator online “Menjadi Nyata”, dan membuat perusahaan investasi yang berkonsentrasi pada investasi di UKM dan startup di Indonesia, ModalSaham.

"'Menjadi Nyata' hadir memberikan gebrakan nasional, yakni mengajak semua pihak mengambil peranan, untuk berkontribusi mendorong komunitas, penggerak ekonomi, ecosystem builder, dan inkubator agar dapat lebih banyak mendukung wirausahawan terfasilitasi, khususnya di bidang teknologi," ujar CEO ModalSaham Muhammad Reza Alkhawarismi, dalam keterangannya, Sabtu (26/9).

Pada tanggal 17 Juni 2020-17 September 2020, Menjadi Nyata melakukan road show virtual, berupa webinar, “Menjadi Nyata Talks”, di 10 kota di Indonesia, antara lain Jakarta, Tangerang, Mataram, Padang, Semarang, Sumedang, Bogor, Bandung, Bekasi, dan Garut.

'Menjadi Nyata', bekerjasama dengan kampus-kampus yang berada kota-kota tersebut untuk mengadakan diskusi panel dengan tujuan menginspirasi, mengedukasi, memberdayakan individu, komunitas lokal, serta masyarakat untuk belajar membuat startup, dan menciptakan solusi bagi sekitar.

Program ini juga disponsori oleh Alkhawarismi Accounting & Tax, Blue Power Technology, BPR Lestari, CloudKilat, DiliputMedia, Fortinet, Lusavindra Jayamadya, Sapta Tunas Teknologi, dan DiliputMedia, serta didukung oleh komunitas dan partner seperti Impactpreneur, V-New, dan Zendz.

Adapun, tujuan utama program ini adalah mendukung founder dalam mematangkan konsep hingga menjadikannya sebuah produk atau MVP, dengan mentor yang berkualitas dan materi yang sesuai dengan kebutuhan para founder.

“Menjadi Nyata akan memberikan fasilitas 3M, yaitu Money, Mentoring, dan Market Access untuk 5 startup terbaik yang kami piliih dari para pendaftar inkubator. Money yang kami berikan bersifat hibah dengan total 100 juta Rupiah untuk membantu mewujudkan ide mereka, sehingga pada akhir program harapannya mereka dapat meluncurkan sebuah startup yang berguna bagi masyarakat," imbuh Reza, yang juga dipercaya sebagai VP Menjadi Nyata.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

UPDATE

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Pramono Putus Rantai Kemiskinan Lewat Pemutihan Ijazah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:44

Jangan Dibenturkan, Mendes Yandri: BUM Desa dan Kopdes Harus Saling Membesarkan

Senin, 22 Desember 2025 | 17:42

ASPEK Datangi Satgas PKH Kejagung, Teriakkan Ancaman Bencana di Kepri

Senin, 22 Desember 2025 | 17:38

Menlu Sugiono Hadiri Pertemuan Khusus ASEAN Bahas Konflik Thailand-Kamboja

Senin, 22 Desember 2025 | 17:26

Sejak Lama PKB Usul Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:24

Ketua KPK: Memberantas Korupsi Tidak Pernah Mudah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:10

Ekspansi Pemukiman Israel Meluas di Tepi Barat

Senin, 22 Desember 2025 | 17:09

Menkop Dorong Koperasi Peternak Pangalengan Berbasis Teknologi Terintegrasi

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

PKS Kaji Usulan Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

Selengkapnya