Berita

Wagub DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria, berjanji tindaklanjuti laporan Satgas Covid-19 soal klaster baru di tempat hiburan malam/RMOL

Nusantara

Pemprov DKI Bakal Tindaklanjuti Laporan Satgas Soal Hiburan Malam Jadi Klaster Baru Covid-19

JUMAT, 25 SEPTEMBER 2020 | 15:25 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Tim Satgas Penanganan Covid-19 menyebut muncul klaster-klaster baru Covid-19 di Ibukota selama pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) transisi 4 Juni hingga 12 September 2020.

Dari beberapa klaster tersebut, yang menjadi sorotan adalah munculnya klaster tempat hiburan malam.

Padahal, selama PSBB transisi diterapkan, tempat hiburan malam di Jakarta masih belum diizinkan beroperasi.

Menanggapi hal tersebut, Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria menyatakan, pihaknya akan menginventarisasi semua temuan.

"Jadi semua silakan, masyarakat di era keterbukaan ini memberikan informasi. Namun demikian tolong informasi yang disampaikan harus didukung oleh fakta oleh data, syukur-syukur ada foto dan videonya," ujar Wagub di Balaikota DKI Jakarta, Jumat (25/9).

Menurut pria yang karib disapa Ariza itu, kejelasan informasi sangat dibutuhkan sehingga jajaran dari Pemprov DKI dapat menindaklanjuti dengan pemberian sanksi.

"Tolong masyarakat sampaikan kepada kami, kalau ada kantor, restoran, hotel, apalagi cafe tempat hiburan, apalagi di tempat usaha yang tidak diperbolehkan buka ada pelanggaran, sampaikan. Kami akan tindak lanjuti," tegas orang nomor dua di Jakarta itu.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Misi Dagang ke Maroko Catatkan Transaksi Potensial Rp276 Miliar

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:51

Zita Anjani Bagi-bagi #KopiuntukPalestina di CFD Jakarta

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:41

Bapanas: Perlu Mental Berdikari agar Produk Dalam Negeri Dapat Ditingkatkan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:33

Sadiq Khan dari Partai Buruh Terpilih Kembali Jadi Walikota London

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:22

Studi Privat Dua Hari di Taipei, Perdalam Teknologi Kecantikan Terbaru

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:14

Kekuasaan Terlalu Besar Cenderung Disalahgunakan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:09

Demi Demokrasi Sehat, PKS Jangan Gabung Prabowo-Gibran

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:04

Demonstran Pro-Palestina Lakukan Protes di Acara Wisuda Universitas Michigan

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:57

Presidential Club Patut Diapresiasi

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:37

PKS Tertarik Bedah Ide Prabowo Bentuk Klub Presiden

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:11

Selengkapnya