Berita

Menteri Keuangan RI Sri Mulyani/Net

Politik

Kalau Sri Mulyani Masih Kayak Kemarin, Kuartal IV Bisa Makin Nyungsep!

JUMAT, 25 SEPTEMBER 2020 | 13:24 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal III 2020 yang dipastikan bakal negatif mengkonfirmasi ramalan banyak pihak tentang resesi yang juga menimpa tanah air akibat pandemi Covid-19. 

Berdasarkan proyeksi yang dikeluarkan Kementerian Keuangan, pertumbuhan ekonomi domestik berada di kisaran minus (-) 2,9 persen hingga minus (-) 1 persen.

Namun banyak pihak yang mulai bertanya-tanya, langkah apa yang bakal diambil pemerintah untuk memperbaiki kondisi ekonomi ini. 


Salah satunya disampaikan Direktur Eksekutif Indonesia Future Studies (Infus) Gde Siriana Yusuf kepada Kantor Berita Politik RMOL, Jumat (25/9). 

"Jika Menkeunya sudah ramal Q3-2020 negatif, sebenarnya de facto RI sudah resesi. Yang ditunggu rakyat sekarang adalah bagaimana strategi adaptasi pemerintah dalam situasi resesi," ujar Gde Siriana. 

Untuk itu, aktivis Bandung Intiative ini meminta pemerintah untuk mendesain ulang kebijakan pemulihan ekonomi nasional sebelumnya yang dia nilai tidak cukup efektif. Jika tidak ada kebijakan luar biasa, maka bukan tidak mungkin di kuartal selanjutnya ekonomi Indonesia makin nyungsep.

"Harus out of the box (kebijakan ekonominya) dari situasi normal. Kalau seperti yang kemarin-kemarin bisa-bisa Q4 (kuartal IV) makin negatif," tuturnya. 

"Apalagi vaksin baru akhir tahun 2021. Sedangkan resesi sudah sekarang terjadi. Maka perlu kebijakan yang luar biasa," demikian Gde Siriana Yusuf. 

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Trump Serang Demokrat dalam Pesan Malam Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 16:04

BUMN Target 500 Rumah Korban Banjir Rampung dalam Seminggu

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:20

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Gibran Minta Pendeta dan Romo Terus Menjaga Toleransi

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:40

BGN Sebut Tak Paksa Siswa Datang ke Sekolah Ambil MBG, Nanik: Bisa Diwakilkan Orang Tua

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:39

Posko Pengungsian Sumut Disulap jadi Gereja demi Rayakan Natal

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:20

Banyak Kepala Daerah Diciduk KPK, Kardinal Suharyo Ingatkan Pejabat Harus Tobat

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:15

Arsitektur Nalar, Menata Ulang Nurani Pendidikan

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:13

Kepala BUMN Temui Seskab di Malam Natal, Bahas Apa?

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:03

Harga Bitcoin Naik Terdorong Faktor El Salvador-Musk

Kamis, 25 Desember 2025 | 13:58

Selengkapnya