Berita

Ekonom senior sekaligus pendiri The Institute for Development of Economics and Finance (Indef), Didik J. Rachbini/Net

Politik

Didik Rachbini Berharap Erick Thohir Kuat Menghadapi Manuver Politik Ahok

KAMIS, 24 SEPTEMBER 2020 | 18:47 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Intervensi politik yang kuat dalam pengelolaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) sulit dihindari.

Hal itu tercermin dari salah satunya sikap Komisaris Utama PT Pertamina, Persero Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok yang belakangan ramai diperbincangkan publik.

Demikian disampaikan ekonom senior sekaligus pendiri The Institute for Development of Economics and Finance (Indef), Didik J. Rachbini saat menjadi narasumber dalam webinar bertajuk "Indonesia Inc atau Kementerian BUMN", Kamis (24/9).


"Ahok kan bikin macem-macem banyak, dia sudah agak oleng. Itu salah satu bentuk dimana Ahok bukan sekadar figur, tapi punya perform politik," kata Didik.

Didik lantas menyinggung perusahaan plat merah yang berada di bawah kepemimpinan mantan Gubernur DKI Jakarta itu yang mengalami kerugian triliunan rupiah.

Menurutnya, pada akhirnya yang kasihan Menteri BUMN, Erick Thohir. Erick yang akhirnya menjawab hal tersebut.

"Sekarang lupa bahwa Pertamina rugi, sekarang goyangan politiknya di DPR menanyakan bagaimana itu lobi politik antara direksi-direksi BUMN dengan menteri. Erick menjawab menteri dengan dirut harus berjalan. Mudah-mudahan Erick itu diberikan kekuatan," demikian Didik.

Selain Didik, hadir pula secara virtual dalam diskusi tersebut antara lain Founder dan Chairman ECGL, Tanri Abeng.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

UPDATE

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Pramono Putus Rantai Kemiskinan Lewat Pemutihan Ijazah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:44

Jangan Dibenturkan, Mendes Yandri: BUM Desa dan Kopdes Harus Saling Membesarkan

Senin, 22 Desember 2025 | 17:42

ASPEK Datangi Satgas PKH Kejagung, Teriakkan Ancaman Bencana di Kepri

Senin, 22 Desember 2025 | 17:38

Menlu Sugiono Hadiri Pertemuan Khusus ASEAN Bahas Konflik Thailand-Kamboja

Senin, 22 Desember 2025 | 17:26

Sejak Lama PKB Usul Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:24

Ketua KPK: Memberantas Korupsi Tidak Pernah Mudah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:10

Ekspansi Pemukiman Israel Meluas di Tepi Barat

Senin, 22 Desember 2025 | 17:09

Menkop Dorong Koperasi Peternak Pangalengan Berbasis Teknologi Terintegrasi

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

PKS Kaji Usulan Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

Selengkapnya