Berita

Pengamat kebijakan publik, Agus Pambagio/Net

Politik

Agus Pambagio: Anies Dihajar Habis-habisan, Padahal Itu Perintah Presiden

SABTU, 12 SEPTEMBER 2020 | 12:06 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Kesan tidak sepakat jajaran kabinet Presiden Joko Widodo terhadap kebijakan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, yang kembali menerapkan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) total dinilai tidak beres.

Salah satu yang memandang begitu adalah pengamat kebijakan publik, Agus Pambagio, yang disampaikan di dalam diskusi virtual Smart FM dan Populi Center bertajuk 'PSBB Lagi?', Sabtu (12/9). 

"Nah, sekarang dihajar habis-habisan oleh kabinet. Hal-hal ini tidak beres, harusnya semua saling mendukung," ujar Agus saat pemaparan.


Pasalnya, Agus justru melihat keputusan PSBB total Anies adalah kelanjutan dari pernyataan Presiden Joko Widodo yang menekankan penanganan pandemi Covid-19 harus lebih diutamakan ketimbang pemulihan ekonomi nasional.

"Kemarin Gubernur DKI bilang lockdown, itu sebetulnya bukan dari gubernur sendiri, pasti itu pemerintah, Presiden. Karena habis rapat kabinet Presiden mengatakan kesehatan lebih penting, sudah berbalik," katanya.

Oleh karena itu, Agus menyayangkan sikap sejumlah menteri yang nampak menyalahkan Anies karena penerapan PSBB total yang alan berlangsung mulai Senin mendatang (14/9).

"Kabinet di bawah jadi berkelahi sendiri. Lihat menko dan menteri menyalahkan (Anies). Kalau menyalahkan bagaimana masyarakat," tandas Agus Pambagio.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

UPDATE

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Pramono Putus Rantai Kemiskinan Lewat Pemutihan Ijazah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:44

Jangan Dibenturkan, Mendes Yandri: BUM Desa dan Kopdes Harus Saling Membesarkan

Senin, 22 Desember 2025 | 17:42

ASPEK Datangi Satgas PKH Kejagung, Teriakkan Ancaman Bencana di Kepri

Senin, 22 Desember 2025 | 17:38

Menlu Sugiono Hadiri Pertemuan Khusus ASEAN Bahas Konflik Thailand-Kamboja

Senin, 22 Desember 2025 | 17:26

Sejak Lama PKB Usul Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:24

Ketua KPK: Memberantas Korupsi Tidak Pernah Mudah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:10

Ekspansi Pemukiman Israel Meluas di Tepi Barat

Senin, 22 Desember 2025 | 17:09

Menkop Dorong Koperasi Peternak Pangalengan Berbasis Teknologi Terintegrasi

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

PKS Kaji Usulan Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

Selengkapnya