Berita

Jenderal TNI (Purn) Gatot Nurmantyo saat deklarasi Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI)/Repro

Nusantara

KAMI Ditolak Di Grobogan Lantaran Dianggap Memecah Belah Bangsa

JUMAT, 11 SEPTEMBER 2020 | 19:56 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Gerakan Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) mendapat penolakan dari masyarakat Grobogan, Jawa Tengah.

Penolakan tersebut disampaikan dalam aksi demo yang digelar Aliansi Masyarakat Grobogan Bersatu (AMGB) untuk NKRI di depan kantor DPRD Grobogan, Rabu (9/9).

Dalam aksinya, puluhan orang yang membawa spanduk beragam tulisan itu menilai gerakan yang dideklarasikan Din Syamsuddin dan beberapa tokoh lain cenderung memecah belah bangsa.


Selain itu, mereka juga menilai gerakan KAMI tidak tepat lantaran pemerintah sedang fokus dalam penanganan wabah virus corona baru (Covid-19).

"Sangat tidak bijak seorang tokoh nasional Bapak Din Syamsudin dan Jenderal TNI (Purn) Gatot Nurmantyo mementingkan kepentingan mereka disaat pemerintah sedang fokus menangani Covid-19. Untuk itu, AMGB untuk NKRI menolak adanya gerakan KAMI," tegas koordinator aksi, David Ulil.

Rombongan pendemo tersebut sempat ditemui anggota DPRD Grobogan, yakni Ketua Fraksi PDI Perjuangan, Heru Santoso dan anggota DPRD Grobogan, Eko Budi Santoso.

Dalam pertemuannya, anggota Dewan Grobogan mengaku mendukung protes terhadap berbagai upaya yang merongrong kedaulatan Bangsa Indonesia.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

UPDATE

DAMRI dan Mantan Jaksa KPK Berhasil Selamatkan Piutang dari BUMD Bekasi

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:12

Oggy Kosasih Tersangka Baru Korupsi Aluminium Alloy Inalum

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:09

Gotong Royong Penting untuk Bangkitkan Wilayah Terdampak Bencana

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:08

Wamenkum: Restorative Justice Bisa Diterapkan Sejak Penyelidikan hingga Penuntutan

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:04

BNI Siapkan Rp19,51 Triliun Tunai Hadapi Libur Nataru

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:58

Gus Dur Pernah Menangis Melihat Kerusakan Moral PBNU

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:57

Sinergi Lintas Institusi Perkuat Ekosistem Koperasi

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:38

Wamenkum: Pengaturan SKCK dalam KUHP dan KUHAP Baru Tak Halangi Eks Napi Kembali ke Masyarakat

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:33

Baret ICMI Serahkan Starlink ke TNI di Bener Meriah Setelah 15 Jam Tempuh Medan Ekstrim

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:33

Pemerintah Siapkan Paket Diskon Transportasi Nataru

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:31

Selengkapnya