Berita

Rektor Universitas Ibnu Chaldun Jakarta, Musni Umar/Net

Nusantara

Rektor Ini Sedih Jakarta Kembali Ke PSBB Total, Tapi Tetap Dukung Karena Corona Semakin Merajalela

KAMIS, 10 SEPTEMBER 2020 | 15:27 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Meski merasa sedih karena Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) total kembali diterapkan, sosiolog senior Musni Umar tetap mendukung langkah yang diambil Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.

Menurut Rektor Universitas Ibnu Chaldun Jakarta ini, memang dengan kembali diterapkannya PSBB ketat akan berdampak kepada sektor ekonomi dan sosial.

"Namun tidak ada cara lain untuk melawan dan mencegah virus corona yang semakin merajalela," ungkapnya melalui twitter pribadinya, Kamis (10/9).


Dengan ditariknya rem darurat maka menurut Musni, masyarakat terpaksa harus melakukan lima hal. Pertama yakni bekerja dari rumah atau populer dengan istilah Work From Home (WHF)

"Kedua, tidak keluar rumah jika tidak dalam keadaan terpaksa. Ketiga, tidak keluar kota dan sebaiknya warga dari daerah lain tidak masuk DKI Jakarta untuk mencegah penyebaran Corona," jelasnya.

Musni melanjutkan, selanjutnya para pelajar dan mahasiswa tetap belajar dari rumah. Begitu pula dengan kegiatan bisnis dapat dilakukan secara daring.

"Untuk mendukung proses pembelajaran dari rumah, begitu juga jual beli, kita bersyukur dan apresiasi Pemerintah Provinsi DKI telah menyediakan internet gratis bagi warga DKI Jakarta," ungkap Musni.

Yang terakhir, warga ibukota wajib berpartisipasi secara aktif menyukseskan PSBB kali ini sebagai upaya bersama mencegah penyebaran Covid-19 di DKI Jakarta.

"Saya berharap rumah ibadah tidak ditutup dalam PSBB karena dalam darurat corona masyarakat harus banyak berdoa kepada Allah dan fakta menunjukkan masjid misalnya bisa menerapkan protokol kesehatan secara ketat dan tidak menjadi pusat penularan corona," pungkas Musni.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

UPDATE

DAMRI dan Mantan Jaksa KPK Berhasil Selamatkan Piutang dari BUMD Bekasi

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:12

Oggy Kosasih Tersangka Baru Korupsi Aluminium Alloy Inalum

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:09

Gotong Royong Penting untuk Bangkitkan Wilayah Terdampak Bencana

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:08

Wamenkum: Restorative Justice Bisa Diterapkan Sejak Penyelidikan hingga Penuntutan

Selasa, 23 Desember 2025 | 14:04

BNI Siapkan Rp19,51 Triliun Tunai Hadapi Libur Nataru

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:58

Gus Dur Pernah Menangis Melihat Kerusakan Moral PBNU

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:57

Sinergi Lintas Institusi Perkuat Ekosistem Koperasi

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:38

Wamenkum: Pengaturan SKCK dalam KUHP dan KUHAP Baru Tak Halangi Eks Napi Kembali ke Masyarakat

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:33

Baret ICMI Serahkan Starlink ke TNI di Bener Meriah Setelah 15 Jam Tempuh Medan Ekstrim

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:33

Pemerintah Siapkan Paket Diskon Transportasi Nataru

Selasa, 23 Desember 2025 | 13:31

Selengkapnya