Berita

Politisi PDI Perjuangan Arteria Dahlan/Net

Politik

Arteria Dahlan: Nenek Saya Tokoh Masyumi Kok Dibilang PKI?

RABU, 09 SEPTEMBER 2020 | 09:19 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Politisi PDI Perjuangan Arteria Dahlan membantah dirinya merupakan keturunan dari mantan petinggi Partai Komunis Indonesia (PKI).

Bantahan disampaikan anggota Komisi III DPR itu atas pernyataan tokoh pers Sumatera Barat, Hasril Chaniago dalam acara Indonesia Lawyers Club (ILC), Selasa malam (8/9).

Hasril menyebut bahwa kakek Arteria Dahlan adalah Bachtaruddin yang merupakan pendiri PKI di Sumbar. 


Arteria Dahlan membantah bahwa keluarganya merupakan keturunan PKI. Dia meluruskan bahwa seluruh keluarganya merupakan tokoh dari Partai Masyumi.

“Itu dia, nenek saya tokoh Masyumi, dipenjara dulu nenek saya, masa saya dibilang PKI gimana? Jadi salah kutip kali, Hasril Chaniago,” ujarnya kepada Kantor Berita Politik RMOL, Rabu (9/9).

“Telepon Pak Hasril suruh ngeralat, mungkin dia harus menjelaskan,” imbuhnya.

Sementara mengenai tudingan keturunan PKI dalam acara ILC, Arteria menangkap bahwa saat itu Hasril Chaniago sedang menjelaskan perihal sebuah keluarga di Minang yang bisa berwarna dalam urusan politik, bisa Masyumi, PKI dan PNI.

Sepengetahuannya, Hasril sebatas berkelakar saat memberi penjelasan. Termasuk saat menyinggung dirinya keturunan dari Bachtaruddin.

“Dia (Hasril) bilang jangan-jangan om-nya Arteria itu PKI, dia kan ngomong begitu. Saya justru malah deketnya sama Ibu Hajah Rasuna Said. Satu keluarga kita bukan PKI, yang Masyuminya ayah saya banyak mendapatkan bimbingan dari Umi Rasuna Said,” jelasnya.

Arteria mengatakan kakeknya dulu merupakan seorang saudagar kaya bukanlah seorang politisi, sehingga dia meminta Hasril untuk merala pernyataannya tersebut.

“Jadi kalau kakek saya itu saudagar pedagang, enggak ikut-ikutan politik,” tutupnya.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Perbankan Nasional Didorong Lebih Sehat dan Tangguh di 2026

Senin, 22 Desember 2025 | 08:06

Paus Leo XIV Panggil Kardinal di Seluruh Dunia ke Vatikan

Senin, 22 Desember 2025 | 08:00

Implementasi KHL dalam Perspektif Konstitusi: Sinergi Pekerja, Pengusaha, dan Negara

Senin, 22 Desember 2025 | 07:45

FLPP Pecah Rekor, Ribuan MBR Miliki Rumah

Senin, 22 Desember 2025 | 07:24

Jaksa Yadyn Soal Tarik Jaksa dari KPK: Fitnah!

Senin, 22 Desember 2025 | 07:15

Sanad Tarekat PUI

Senin, 22 Desember 2025 | 07:10

Kemenkop–DJP Bangun Ekosistem Data untuk Percepatan Digitalisasi Koperasi

Senin, 22 Desember 2025 | 07:00

FDII 2025 Angkat Kisah Rempah Kenang Kejayaan Nusantara

Senin, 22 Desember 2025 | 06:56

Polemik Homebase Dosen di Indonesia

Senin, 22 Desember 2025 | 06:30

KKP Bidik 35 Titik Pesisir Indonesia Buat KNMP Tahap Dua

Senin, 22 Desember 2025 | 05:59

Selengkapnya