Berita

Presiden Joko Widodo minta seluruh pihak terkait bertindak tegas terkait pelaksanaan protokol kesehatan selama Pilkada Serentak 2020/Repro

Politik

Mendagri, TNI-Polri, Dan Bawaslu, Diminta Jokowi Lebih Tegas Soal Protokol Kesehatan Dalam Pilkada

SENIN, 07 SEPTEMBER 2020 | 12:06 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Protokol kesehatan pencegahan penularan Covid-19 yang diatur di dalam Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) 10/2020 bisa diawasi secara ketat dan tegas dalam memberikan penindakan.

Begitulah harapan Presiden Joko Widodo yang disampaikan di dalam Rapat Paripurna Kabinet Indonesia Maju bertajuk "Penanganan Kesehatan dan Pemulihan Ekonomi Tahun 2021", di Istana Kepresidenan Jakarta, Senin (7/9)

Mula-mula, Presiden memerintahkan kepada Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian, untuk bersikap tegas terkait penerapan protokol tersebut.


"Saya minta Pak Mendagri, urusan yang berkaitan dengan klaster Pilkada ini betul-betul ditegasi betul, diberikan ketegasan betul," pinta Jokowi.

Selain itu, mantan Gubernur DKI Jakarta ini juga meminta aparat penegak hukum juga terlibat mengawasi jalannya Pilkada Serentak yang aman dari pandemi Covid-19.

"Polri juga berikan ketegasan mengenai ini. Aturan main di pilkada, karena jelas di PKPU-nya, sudah jelas sekali," imbau Jokowi.

Sementara itu, khusus untuk proses law enforcement yang akan dilakukan Kemendagri, Jokowi meminta Tito karnavian untuk bekerjasama dengan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu).

"Jadi ketegasan nanti saya kira Mendagri dengan Bawaslu agar betul-betul ini diberikan peringatan keras," demikian Joko Widodo.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya