Berita

Pelaksana Tugas (Plt) Jurubicara Bidang Penindakan KPK, Ali Fikri/Net

Nusantara

23 Pegawai Dan 2 Tahanan Masih Positif Covid-19, KPK Kembali Lakukan Tes Swab

SENIN, 07 SEPTEMBER 2020 | 09:44 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di lingkungan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) belum sepenuhnya tuntas. Sejumlah langkah antisipasi dan pencegahan pun terus dilakukan.

Seperti dijelaskan Pelaksana Tugas (Plt) Jurubicara Bidang Penindakan KPK, Ali Fikri, kasus positif Covid-19 di KPK berawal pada Maret 2020, di mana ada 44 orang di lingkungan KPK yang dinyatakan positif Covid-19.

Dari jumlah tersebut, 19 orang di antaranya kemudian dinyatakan sembuh. Sehingga saat ini masih ada 25 orang yang masih positif.


Terdiri dari 22 orang pegawai KPK yang melakukan isolasi mandiri, dan 1 orang pegawai dilakukan perawatan di ICU RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur.

Kemudian, 2 tahanan juga dinyatakan positif Covid-19. Satu tahanan melakukan isolasi mandiri di Rutan KPK Kavling C1 dan 1 tahanan lainnya dirawat di RS Polri Kramat Jati.

"KPK kembali melanjutkan upaya pencegahan dan memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di lingkungan KPK dengan mengadakan tes swab RT-PCR (Reverse-Transcriptase Polymerase Chain Reaction) kepada seluruh pegawai KPK dan pihak-pihak terkait yang bekerja di lingkungan KPK," ujar Ali Fikri kepada wartawan, Senin (7/9).

Adapun pelaksanaan tes swab tersebut dimulai hari ini hingga Kamis (10/9) antara pukul 09.00-16.00 WIB di Aula Gedung Juang Lantai 3 dan halaman lobby belakang Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan.

"Bagi pegawai yang selesai melakukan tes swab RT-PCR wajib melakukan BDR (bekerja dari rumah) hingga hasil tes diumumkan," imbuh Ali.

Selain itu, lanjut Ali, KPK juga telah melakukan langkah-langkah antisipatif penyebaran virus corona di lingkungan KPK. Di antaranya melakukan penyemprotan disinfektan di arena gedung dan ruang kerja, dan telah melakukan beberapa kali rapid test dan swab test yang diiringi dengan proses lanjutan bagi pegawai yang terdeteksi positif.

"Mulai dari pengaturan kapasitas jumlah pegawai dan jam kerja yang bekerja di kantor, isolasi mandiri, hingga memperketat penerapan protokol kesehatan di lingkungan KPK," pungkas Ali.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Pramono Putus Rantai Kemiskinan Lewat Pemutihan Ijazah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:44

Jangan Dibenturkan, Mendes Yandri: BUM Desa dan Kopdes Harus Saling Membesarkan

Senin, 22 Desember 2025 | 17:42

ASPEK Datangi Satgas PKH Kejagung, Teriakkan Ancaman Bencana di Kepri

Senin, 22 Desember 2025 | 17:38

Menlu Sugiono Hadiri Pertemuan Khusus ASEAN Bahas Konflik Thailand-Kamboja

Senin, 22 Desember 2025 | 17:26

Sejak Lama PKB Usul Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:24

Ketua KPK: Memberantas Korupsi Tidak Pernah Mudah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:10

Ekspansi Pemukiman Israel Meluas di Tepi Barat

Senin, 22 Desember 2025 | 17:09

Menkop Dorong Koperasi Peternak Pangalengan Berbasis Teknologi Terintegrasi

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

PKS Kaji Usulan Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

Selengkapnya