Berita

Julio Tomas Pinto dan Presiden Timor Leste Taur Matan Ruak tahun 2015. Foto diambil dari halaman Facebook wartawan senior Timor Leste Jose Antonio Belo/RMOL

Dunia

Dibantah, Berita Yang Mengatakan Timor Leste Ingin Kembali Ke Indonesia

MINGGU, 06 SEPTEMBER 2020 | 11:59 WIB | LAPORAN: YELAS KAPARINO

Beberapa hari belakangan ini berita mengenai keinginan warga Timor Leste kembali bergabung dengan Indonesia ramai dibicarakan.

Disebutkan, keinginan itu dipicu pada kenyataan bahwa kini Timor Leste termasuk salah satu negara termiskin di dunia. Menurut laporan United National Development Programme (UNDP) yang dikutip Kompas, Timor Leste berada di peringkat 152 dari 162 negara di dunia.

Sementara Heritage.org menempatkan Timor Leste pada posisi ke-171 dengan skor kebebasan ekonomi 45,9. Adapun laporan resmi Bank Dunia tahun 2020 menyebutkan bahwa pertumbuhan ekonomi Timor Leste paling lambat dibanding dengan negara Asia Tenggara lainnya.

Mantan Menteri Urusan Pertahanan Timor Leste Julio Tomas Pinto dalam pernyataan di akun Twitter miliknya @JulioPinto72 membantah kabar itu.

Merespon twit dari akun @Gond-rong, Julio Tomas Pinto mengatakan, “Minta maaf, lebih baik fokus saja menyelesaikan masalah di Indonesia daripada memfitnah. Timor Leste sampai kapanpun tidak akan masuk lagi bagian Indonesia. Terima kasih,” tulisnya dalam bahasa Indonesia.

Penulis buku "Dari Invasi ke Rekonsiliasi" ini memang bisa berbahasa Indonesia karena sempat kuliah di Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) dan Universitas Indonesia.

Klarifikasi Julio Tomas Pinto tidak berhenti sampai situ. Dia juga menjawab twit Denny Siregar.

Melalui akunnya, @Dennysiregar7, Denny Siregar yang dikenal sebagai salah satu buzzer Istana mengatakan, “Timor Leste nyesal pisah dari Indonesia. Kalian sih percaya gombalan Australia. Makan tuh, habis manis sepah di buang.”

Atas komentar itu, Julio Pinto menuliskan, “Minta maaf mas @Dennysiregar7, Timor-Leste sudah merdeka berdasarkan  kehendak rakyat dengan 78,5 persen melalui referandum. TL tidak dan tidak akan pernah kembali ke masa lalu. Terima kasih.”

Beberapa jam lalu Julio Tomas Pinto pun masih sempat memberikan klarifikasi, kali ini untuk komentar yang dituliskan pemilik akun @roymz_13.

“Negara baru memang banyak tantangan dan rintangan tetapi Insya Allah pemimpin dan rakyat Timor-Leste akan menyelesaikan tantangan2 tersebut. Amin yarobbal aalamiin,” demikian Julio Tomas Pinto.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Ukraina Lancarkan Serangan Drone di Beberapa Wilayah Rusia

Rabu, 01 Mei 2024 | 16:03

Bonus Olimpiade Ditahan, Polisi Prancis Ancam Ganggu Prosesi Estafet Obor

Rabu, 01 Mei 2024 | 16:02

Antisipasi Main Judi Online, HP Prajurit Marinir Disidak Staf Intelijen

Rabu, 01 Mei 2024 | 15:37

Ikut Aturan Pemerintah, Alibaba akan Dirikan Pusat Data di Vietnam

Rabu, 01 Mei 2024 | 15:29

KI DKI Ajak Pekerja Manfaatkan Hak Akses Informasi Publik

Rabu, 01 Mei 2024 | 15:27

Negara Pro Rakyat Harus Hapus Sistem Kontrak dan Outsourcing

Rabu, 01 Mei 2024 | 15:17

Bandara Solo Berpeluang Kembali Berstatus Internasional

Rabu, 01 Mei 2024 | 15:09

Polisi New York Terobos Barikade Mahasiswa Pro-Palestina di Universitas Columbia

Rabu, 01 Mei 2024 | 15:02

Taruna Lintas Instansi Ikuti Latsitardarnus 2024 dengan KRI BAC-593

Rabu, 01 Mei 2024 | 14:55

Peta Koalisi Pilpres Diramalkan Tak Awet hingga Pilkada 2024

Rabu, 01 Mei 2024 | 14:50

Selengkapnya