Berita

Ketua OKK DPP Pan, Mumtaz Rais/Net

Politik

Senior PAN: Mumtaz Rais Ugal-ugalan, Itu Potret Kecil Elite Partai Saat Ini

KAMIS, 03 SEPTEMBER 2020 | 19:44 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Sikap Ketua DPP PAN yang juga putra Amien Rais, Mumtaz Rais yang meragukan pembentukan PAN Reformasi disesalkan oleh tokoh sekaligus senior PAN.

Adalah Agung Mozin, senior PAN yang menyesalkan sikap Mumtaz Rais.

Menurutnya, sikap angkatan muda di DPP PAN itu merupakan cerminan dari elite PAN saat ini.

"Apa yang dilakukan Mumtaz Rais sebagai Ketua OKK PAN  sungguh sangat memalukan. Karena apa yang dia lakukan itu adalah sebuah potret kecil dari sebagian besar elite partai lama yang bukan hanya cemas dan panik, tapi menunjukan sikap yang tidak terpuji," tegas Agung Mozin.

Agung juga menyesalkan sikap Mumtaz terhadap ayah kandungnya Amien Rais yang notabene pendiri sekaligus pelopor terbentuknya PAN. Alih-alih menghargai sikap ayahnya, kata Agung, Mumtaz justru terkesan menyerang.

"Sungguh sudah di luar adab masyarakat kita yang sangat religius, sehingga dapat kita nilai bahwa Mumtaz yang menjadi Ketua OKK DPP PAN begitu tega memperlakukan orang tuanya seperti itu," sesal Agung Mozin.

"Apalagi hanya orang-orang yang berstatus sebagai kader PAN," imbuhnya.

Atas dasar itu, Agung merasa heran ketika sikap Mumtaz Rais yang sudah kelewat batas itu justru tidak ditolerir oleh elite PAN. Hanya karena akan ada pembentukan PAN Reformasi.

"Apakah sikap demikian buruk itu dapat ditoleransi oleh elite PAN sehinga tidak bisa dihentikan cuma karena ada kecemasan berlebihan atas hadirnya PAN Reformasi?," ujar Agung Mozin. 

"Pertanyaan saya mengapa kami dan Pak Amien Rais yang membentuk Partai baru kemudian kalian yang repot?" imbuhnya.

"Semoga dengan komentar ini segera menghentikan sikap ugal-ugalan seorang anak kepada ayah kandungnya sendiri," kata Agung Mozin lagi.

Sebelumnya, Mumtaz Rais meyakini pembentukan PAN Reformasi hanya akan berujung wacana. Sebab, hingga kini tidak ada ketertarikan dari anggota dewan dari fraksi PAN untuk bergabung dengan PAN Reformasi.

"PAN Reformasi ini alih-alih akan terbentuk dan dideklarasikan, malah yang ada nyungsep sebelum tumbuh. Lihatlah, tidak ada satu pun anggota dewan kita dan kepala daerah kita yang mengarah ke sana," ujar Mumtaz kepada wartawan, Senin (31/8).

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Samsudin Pembuat Konten Tukar Pasangan Segera Disidang

Kamis, 02 Mei 2024 | 01:57

Tutup Penjaringan Cakada Lamteng, PAN Dapatkan 4 Nama

Kamis, 02 Mei 2024 | 01:45

Gerindra Aceh Optimistis Menangkan Pilkada 2024

Kamis, 02 Mei 2024 | 01:18

Peringatan Hari Buruh Cuma Euforia Tanpa Refleksi

Kamis, 02 Mei 2024 | 00:55

May Day di Jatim Berjalan Aman dan Kondusif, Kapolda: Alhamdulillah

Kamis, 02 Mei 2024 | 00:15

Cak Imin Sebut Negara Bisa Kolaps Kalau Tak Ada Perubahan Skenario Kerja

Rabu, 01 Mei 2024 | 23:39

Kuliah Tamu di LSE, Airlangga: Kami On Track Menuju Indonesia Emas 2045

Rabu, 01 Mei 2024 | 23:16

TKN Fanta Minta Prabowo-Gibran Tetap Gandeng Generasi Muda

Rabu, 01 Mei 2024 | 22:41

Ratusan Pelaku UMKM Diajari Akselerasi Pasar Wirausaha

Rabu, 01 Mei 2024 | 22:36

Pilgub Jakarta Bisa Bikin PDIP Pusing

Rabu, 01 Mei 2024 | 22:22

Selengkapnya