Berita

Ketua MPR RI, Bambang Soesatyo (tengah) bersama pimpinan MPR/RMOL

Politik

Bambang Soesatyo: MPR Dan Konstitusi Ibarat Dua Sisi Mata Uang, Tidak Dapat Dipisahkan

SABTU, 29 AGUSTUS 2020 | 11:11 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Seluruh elemen masyarakat diharapkan untuk menguatkan peran MPR dan konstitusi guna mewujudkan Indonesia Maju. Sebab, MPR dan konstitusi diibaratkan seperti dua sisi mata uang yang tidak dapat dipisahkan.

Demikian disampaikan Ketua MPR RI, Bambang Soesatyo saat memberikan sambutan pada Peringatan HUT ke-75 MPR RI yang digelar di Gedung Nusantara IV, Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Sabtu (29/8).

"Peringatan Hari Ulang Tahun MPR ini adalah wujud syukur kami, atas kelancaran dan capaian kinerja pelaksanaan wewenang dan tugas tugas MPR selama ini, sekaligus juga sebagai momentun untuk melakukan refleksi dan proyeksi terhadap peran MPR ke depan dalam sistem ketatanegaraan Indonesia," ujar Bamsoet sapaan akrabnya.

"Konstitusi dan MPR, seperti dua sisi mata uang, satu dan lainnya tidak dapat dipisahkan. Oleh karena itu, saya atas nama pimpinan dan anggota MPR mengucapkan Dirgahayu Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia. Dirgahayu Konstitusi Indonesia, mari kita kuatkan peran MPR dan konstitusi dalam mewujudkan Indonesia Maju," sambungnya.

Bamsoet menambahkan, tema 75 tahun MPR "Mewujudkan Indonesia Maju" sengaja dipilih antara lain agar kiprah MPR bisa tercapai sejalan dengan peringatan Ulang Tahun Kemerdekaan ke-75 Indonesia.

Menurut dia, Indonesia Maju bukanlah hal mustahil yang dapat digapai karena Indonesia memiliki modal yang cukup sebagai sebuah negara yang besar.

Teritorial yang luas, sumber daya alam yang kaya dan melimpah, hingga kekuatan demografis terbesar keempat di dunia. Belum lagi, Indonesia terletak secara geografis dan strategis untuk perlintasan ekonomi juga perdagangan dunia.

"Itu semua yang membawa kita kepada sebuah harapan dan optimisme suatu saat nanti Indonesia akan mengalami kejayaan dan kemakmuran kerena telah memiliki prasyarat lengkap sebagai negara maju," demikian Bamsoet.

Populer

KPK Ancam Pidana Dokter RSUD Sidoarjo Barat kalau Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

Jumat, 19 April 2024 | 19:58

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Megawati Bermanuver Menipu Rakyat soal Amicus Curiae

Kamis, 18 April 2024 | 05:35

Diungkap Pj Gubernur, Persoalan di Masjid Al Jabbar Bukan cuma Pungli

Jumat, 19 April 2024 | 05:01

Bey Machmudin: Prioritas Penjabat Adalah Kepentingan Rakyat

Sabtu, 20 April 2024 | 19:53

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Viral Video Mesum Warga Binaan, Kadiv Pemasyarakatan Jateng: Itu Video Lama

Jumat, 19 April 2024 | 21:35

UPDATE

Satgas Judi Online Jangan Hanya Fokus Penegakkan Hukum

Minggu, 28 April 2024 | 08:06

Pekerja Asal Jakarta di Luar Negeri Was-was Kebijakan Penonaktifan NIK

Minggu, 28 April 2024 | 08:01

PSI Yakini Ekonomi Indonesia Stabil di Tengah Keriuhan Pilkada

Minggu, 28 April 2024 | 07:41

Ganjil Genap di Jakarta Tak Berlaku saat Hari Buruh

Minggu, 28 April 2024 | 07:21

Cuaca Jakarta Hari Ini Berawan dan Cerah Cerawan

Minggu, 28 April 2024 | 07:11

UU DKJ Beri Wewenang Bamus Betawi Sertifikasi Kebudayaan

Minggu, 28 April 2024 | 07:05

Latihan Evakuasi Medis Udara

Minggu, 28 April 2024 | 06:56

Akibat Amandemen UUD 1945, Kedaulatan Hanya Milik Parpol

Minggu, 28 April 2024 | 06:26

Pangkoarmada I Kunjungi Prajurit Penjaga Pulau Terluar

Minggu, 28 April 2024 | 05:55

Potret Bangsa Pasca-Amandemen UUD 1945

Minggu, 28 April 2024 | 05:35

Selengkapnya