Berita

Keraton Kasepuhan Cirebon/Istimewa

Nusantara

Walikota Cirebon Minta Polemik Keraton Kasepuhan Diselesaikan Dengan Cara Yang Baik

JUMAT, 28 AGUSTUS 2020 | 09:15 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Kekisruhan yang terjadi di lingkungan Keraton Kasepuhan membuat Walikota Cirebon, Nashrudin Azis, ikut turun tangan. Secara tegas dia meminta seluruh pihak yang terlibat dalam polemik Kesultanan Kasepuhan Cirebon dapat menjaga kondisi tetap kondusif.

Azis mengatakan, Pemkot Cirebon tidak ikut terlibat dalam hal penentuan takhta Kesultanan Kasepuhan setelah wafatnya Sultan Sepuh XIV Pangeran Raja Adipati (PRA) Arief Natadiningrat.

Hanya saja, kata Azis, Pemkot Cirebon meminta kepada semua pihak yang terlibat dapat menempuh cara-cara yang baik dalam menyelesaikan permasalahan tersebut.

“Kita tidak sampai terlibat untuk menentukan sah atau tidak sah terkait takhta Kesultanan Kasepuhan. Tapi kita akan menjaga kota Cirebon, termasuk Keraton sebagai aset cagar budaya,” ucapnya, Kamis (27/8), dilansir Kantor Berita RMOLJabar.

Ditambahkan Azis, beberapa pihak yang terlibat dalam polemik takhta Kesultanan Kasepuhan sejatinya memiliki tujuan yang baik. Yakni ingin membuat Kesultanan Kasepuhan menjadi lebih baik lagi.

Hal tersebut diungkapkan Azis usai melakukan pertemuan dengan beberapa pihak yang dimaksud. Di antaranya PRA Luqman Zulkaedin, Raden Rahardjo Djali, dan Raden Heru Rusyamsi Arianatareja atau Pangeran Kuda Putih.

“Niat yang baik ini harus dilakukan dengan cara-cara yang baik agar hasilnya juga baik,” ujar Azis.

Di samping itu, imbuh Azis, menjelang dilaksanakannya prosesi penobatan Sultan melalui upacara Jumenengan di Keraton Kasepuhan pada Minggu (30/8), pihaknya juga mengimbau agar tidak ada pengerahan massa.

“PRA Luqman yang akan Jumenengan tidak perlu membawa massa untuk mengawal. Begitu juga dengan pihak-pihak yang lainnya,” pungkasnya.

Populer

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Kantongi Sertifikasi NBTC, Poco F6 Segera Diluncurkan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 08:24

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Dandim Pinrang Raih Juara 2 Lomba Karya Jurnalistik yang Digelar Mabesad

Selasa, 30 April 2024 | 18:43

UPDATE

Jelang Laga Play-off, Shin Tae-yong Fokus Kebugaran Pemain

Rabu, 08 Mei 2024 | 07:54

Preseden Buruk, 3 Calon Anggota DPRD Kota Bandung Berstatus Tersangka

Rabu, 08 Mei 2024 | 07:40

Prof Romli: KPK Gagal Sejak Era Antasari, Diperburuk Kinerja Dewas

Rabu, 08 Mei 2024 | 07:15

Waspada Hujan Disertai Petir di Jakarta pada Malam Hari

Rabu, 08 Mei 2024 | 06:28

Kemenag Minta Umat Tak Terprovokasi Keributan di Tangsel

Rabu, 08 Mei 2024 | 06:23

Barikade 98: Indonesia Lawyers Club Lebih Menghibur daripada Presidential Club

Rabu, 08 Mei 2024 | 06:20

Baznas Ungkap Kiat Sukses Pengumpulan ZIS-DSKL Ramadan 2024

Rabu, 08 Mei 2024 | 06:01

Walkot Jakpus Ingatkan Warga Jaga Kerukunan Jelang Pilgub

Rabu, 08 Mei 2024 | 05:35

Banyak Fasos Fasum di Jakarta Rawan Diserobot

Rabu, 08 Mei 2024 | 05:19

Sopir Taksi Online Dianiaya Pengendara Mobil di Palembang

Rabu, 08 Mei 2024 | 05:15

Selengkapnya