Berita

Presiden RI Joko Widodo/Rep

Politik

Jokowi Minta Mendagri Ingatkan Kembali Daerah Serius Tangani Corona Dan Dampaknya

SENIN, 24 AGUSTUS 2020 | 12:31 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Penaganan pandemik virus corona baru (Covid-19) di daerah kembali menjadi sorotan Presiden Joko Widodo dalam rapat terbatas bersama menteri kabinet, di Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Senin (24/8).

Kepala Negara mengatakan, Komite Kebijakan Pengendalian Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional sudah diperintahkan untuk mengingatkan Kepala Daerah untuk serius menangani corona dan dampak ekonomi.

Perintah tersebut disampaikan khusus oleh Jokowi kepada Menteri Dalam Negeri M. Tito Karnavian yang juga merupakan anggota Komite Kebijakan Pengendalian Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional.


"Agar komite dalam hal ini Mendagri mengingatkan kembali kepada satgas di daerah, gubernur, bupati, wali kota agar betul-betul serius dan bekerja keras dalam rangka penanganan covid ini terutama dalam strategi menyeimbangkan antara gas dan rem untuk penanganan covid dan ekonomi dengan takaran yang tepat," ujar Jokowi.

Konsentrasi penanganan pandemik asal Wuhan, China itu, disampaikan Jokowi karena melihat peningkatan kasus Covid-19 yang cukup tinggi di kawasan Eropa dan Kawasan Asia.

"Kita tahu ada peningkatan kasus yang sangat besar sekali di negara-negara terutama yang terakhir ini di Eropa, Spanyol, Perancis, Jerman, juga di kawasan Asia, India, Filipina, Bangladesh, Iran, Korea Selatan, dan juga Nepal," ucap dia.

Oleh sebab itu, mantan Gubernur DKI Jakarta itu mengimbau kembali jajarannya untuk mawas diri dalam menangani Covid-19, dengan berkaca ke peningkatan kasus Covid-19 di negara lain di Eropa dan juga Asia tersebut.

"Saya baca kemarin perkembangan negara-negara lain itu juga perlu diwaspadai sehingga kita tidak kehilangan kendali atas manajemen yang ada dalam menangani utamanya di daerah dan kita di pusat," demikian Joko Widodo.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Sisingamangaraja XII dan Cut Nya Dien Menangis Akibat Kerakusan dan Korupsi

Senin, 29 Desember 2025 | 00:13

Firman Tendry: Bongkar Rahasia OTT KPK di Pemkab Bekasi!

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:40

Aklamasi, Nasarudin Nakhoda Baru KAUMY

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:23

Bayang-bayang Resesi Global Menghantui Tahun 2026

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:05

Ridwan Kamil dan Gibran, Dua Orang Bermasalah yang Didukung Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:00

Prabowo Harus jadi Antitesa Jokowi jika Mau Dipercaya Rakyat

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:44

Nasarudin Terpilih Aklamasi sebagai Ketum KAUMY Periode 2025-2029

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:15

Pemberantasan Korupsi Cuma Simbolik Berbasis Politik Kekuasaan

Minggu, 28 Desember 2025 | 21:40

Proyeksi 2026: Rupiah Tertekan, Konsumsi Masyarakat Melemah

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:45

Pertumbuhan Kredit Bank Mandiri Akhir Tahun Menguat, DPK Meningkat

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:28

Selengkapnya