Berita

Ketua DPD RI, LaNyalla M. Matalitti saat pilih alat kelengkapan/RMOL

Politik

DPD RI Pilih Pimpinan Alat Kelengkapan

RABU, 19 AGUSTUS 2020 | 21:18 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI menggelar pemilihan pimpinan alat kelengkapan (Alkel) DPD RI periode 2020-2021.

Pemilihan Pimpinan Alkel yang berlangsung melalui mekanisme musyawarah mufakat dan voting ini dipimpin langsung oleh Ketua DPD RI AA LaNyalla Mahmud Mattalitti, Wakil ketua DPD RI Nono Sampono, Mahyudin hingga Sultan B. Najamudin.

Saat memimpin pemilihan Komite III DPD RI, LaNyalla mengatakan, semua pimpinan dipilih terlebih dahulu dari sub wilayah masing-masing yaitu Barat 1, Barat 2 dan Timur 1, Timur 2. Kemudian baru dilakukan pemilihan Ketua dan Wakil Ketua di masing-masing alat kelengkapan utama Komite dan non Komite.


"Hal ini mencerminkan kesimbangan wilayah. Saya juga berharap yang terpilih terus bekerja secara kolektif kolegial," ujar LaNyalla di Gedung DPD RI Komplek Parlemen, Jakarta, Rabu (19/8).

Secara musyawarah dan mufakat, Komite III berhasil memilih 4 orang pimpinannya, antara lain: Sylviana Murni sebagai Ketua, Wakil Ketua I Evi Apita Maya, Wakil Ketua II M. Rahman, dan Wakil Ketua III Fadhil Rahmi.

Sementara itu, Wakil Ketua DPD RI, Nono Sampono yang memimpin rapat pemilihan Pimpinan Komite I mengatakan, agar pimpinan yang terpilih periode 2020-2021 ini, semakin memperjuangkan kepentingan daerah, sehingga percepatan pembangunan di daerah dapat terwujudkan.

"Semoga pimpinan Komite I yang baru dapat mengemban amanah dan tugas sesuai fungsi konstitusional Komite I pada khususnya dan tugas DPD RI pada umumnya," kata Nono menambahkan.

Adapun, Komite I menyelenggarakan pemilihan pimpinannya secara aklamasi. Hasil pemilihannya yakni menetapkan Fachrul Razi kembali sebagai Ketua. Kemudian Djafar Alkatiri sebagai Wakil Ketua I, Abdul Kholik sebagai Wakil Ketua II, dan Fernando Sinaga sebagai Wakil Ketua III.

“Saya mengapresiasi Pak Teras Narang yang merupakan Ketua Komite I sebelumnya. Beliau tidak hanya berhasil memimpin Komite I, tetapi juga melakukan kaderisasi yang luar biasa. Kami berkomitmen memperjuangkan daerah. Kita akan fight pemerintah jika ada kebijakan-kebijakan yang merugikan negara," kata Fachrul yang merupakan Senator dari Provinsi Aceh ini.

Sedangkan Komite II bersepakat untuk terus melanjutkan kepemimpinan periode sebelumnya.

Pimpinan Komite II DPD RI untuk periode 2020-2021 tetap sama, yaitu Ketua Komite II Yorrys Raweyai, Wakil Ketua I Abdullah Puteh, Wakil Ketua II Bustami Zainudin, dan Wakil Ketua III Hasan Basri.

Selanjutnya, Pemilihan Pimpinan Komite IV DPD RI dilakukan secara voting. Senator dari Jambi, Elviana kembali terpilih sebagai Ketua Komite IV DPD RI dengan Sukiryanto sebagai Wakil Ketua I, Casytha A. Kathmandu sebagai Wakil Ketua II, dan Novita Anakotta sebagai Wakil Ketua III.

Kemudian, untuk Alkel non Komite seperti Panitia Perancang Undang-Undang (PPUU) DPD RI akan dipimpin Badikenita Putri Sitepu sebagai Ketua, Wakil Ketua I Eni Sumarni, Wakil Ketua II Ajbar Abdul Kadir, dan Wakil Ketua III Angelius Wake Kako.

Panitia Urusan Rumah Tangga (PURT) akan diketuai oleh Ahmad Nawardi, Wakil Ketua I Andi Muh. Ihsan, Wakil Ketua II Stefanus BAN Liow, dan Wakil Ketua III Arniza Nilawati.

Ketua Badan Akuntabilitas Publik (BAP) DPD RI dijabat oleh Bambang Sutrisno, dengan Asyera Respati A. Wundalero sebagai Wakil Ketua I, Edwin Pratama Putra sebagai Wakil Ketua II, dan Wakil Ketua III dijabat Zainal Arifin.

Badan Urusan Legislasi Daerah (BULD) dengan Ketua Marthin Billa, Wakil Ketua I Filep Wamafma, Wakil Ketua II Abdul Hakim, dan Wakil Ketua III Ahmad Kanedi.

Badan Kerja Sama Parlemen (BKSP) juga masih sama dengan yang sebelumnya yaitu Gusti Farid Hasan Aman sebagai Ketua dengan Wakil-Wakil Ketua Richard Hamonangan Pasaribu, Ali Ridho Azhari, dan Wa Ode Rabia Al Adawia.

Sedangkan, untuk Badan Kehormatan (BK) DPD RI diketuai oleh Agustin Teras Narang, dengan para Wakil Ketua Leonardy Harmainy, Asep Hidayat, dan Mirati Dewaningsih.

Sementara Kelompok DPD RI di MPR RI diketuai oleh Intsiawati Ayus, Sekretaris Abraham Liyanto, dan Fahira Idris sebagai Bendahara.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Perbankan Nasional Didorong Lebih Sehat dan Tangguh di 2026

Senin, 22 Desember 2025 | 08:06

Paus Leo XIV Panggil Kardinal di Seluruh Dunia ke Vatikan

Senin, 22 Desember 2025 | 08:00

Implementasi KHL dalam Perspektif Konstitusi: Sinergi Pekerja, Pengusaha, dan Negara

Senin, 22 Desember 2025 | 07:45

FLPP Pecah Rekor, Ribuan MBR Miliki Rumah

Senin, 22 Desember 2025 | 07:24

Jaksa Yadyn Soal Tarik Jaksa dari KPK: Fitnah!

Senin, 22 Desember 2025 | 07:15

Sanad Tarekat PUI

Senin, 22 Desember 2025 | 07:10

Kemenkop–DJP Bangun Ekosistem Data untuk Percepatan Digitalisasi Koperasi

Senin, 22 Desember 2025 | 07:00

FDII 2025 Angkat Kisah Rempah Kenang Kejayaan Nusantara

Senin, 22 Desember 2025 | 06:56

Polemik Homebase Dosen di Indonesia

Senin, 22 Desember 2025 | 06:30

KKP Bidik 35 Titik Pesisir Indonesia Buat KNMP Tahap Dua

Senin, 22 Desember 2025 | 05:59

Selengkapnya