Berita

Almarhum Jaksa Fedrik Adhar/Net

Nusantara

Jaksa Fedrik Diduga Meninggal Karena Corona, Kajari Jakut Langsung Gelar Rapid Test

SELASA, 18 AGUSTUS 2020 | 14:48 WIB | LAPORAN: IDHAM ANHARI

Kejaksaan Negeri Jakarta Utara melalukan rapid test bagi para pegawai menyusul meninggalnya Jaksa Fedrik Adhar.

Fedrik Adha merupakan Jaksa Penuntut Umum (JPU) dalam kasus penyiraman Novel Baswedan yang disebut Jaksa Agung ST Burhanuddin meninggal karena Covid-19.

Kepala Kejaksaan Negeri Jakarta Utara I Made Sudarwaman mengatakan, pihaknya menggelar rapid test, selain rutin juga dilakukan untuk menjaga-jaga.


“Hari ini kita rapid test, ini sudah yang ke 2, tiga bulan yang lalu juga sudah dilaksanakan. Ini untuk jaga-jaga saja,” kata I Made saat dikonfirmasi Kantor Berita Politik RMOL, Selasa (18/8).

Kendati demikian, I Made belum mendapatkan informasi resmi yang menyatakan bahwa Federik Adhar meninggal dunia akibat terkena paparan virus corona atau Covid-19.

“Saya belum dapat info resmi dari RS PI Bintaro, coba konfirmasi ke RS,” ujarnya.

Sebelumnya, jaksa penuntut umum (JPU) kasus penyerangan Novel Baswedan, Fedrik Adhar, meninggal dunia. Jaksa Agung ST Burhanuddin menyebut Fedrik terkonfirmasi positif Corona.

"Benar," kata Burhanuddin saat dimintai konfirmasi, Senin (17/8).

Burhanuddin menjawab pertanyaan apakah Fedrik meninggal karena positif Corona.

Diketahui, Fedrik merupakan lulusan Fakultas Hukum Universitas Lampung tahun 2000. Jaksa Fedrik terakhir kali menjabat Kasubsi Penuntutan Kejari Jakarta Utara.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

Makin Botak, Pertanda Hidup Jokowi Tidak Tenang

Selasa, 16 Desember 2025 | 03:15

UPDATE

Bawaslu Usul Hapus Kampanye di Media Elektronik

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:26

Huntap Warga Korban Bencana Sumatera Mulai Dibangun Hari Ini

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:25

OTT Jaksa Jadi Prestasi Sekaligus Ujian bagi KPK

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:11

Trauma Healing Kunci Pemulihan Mental Korban Bencana di Sumatera

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:42

Lula dan Milei Saling Serang soal Venezuela di KTT Mercosur

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:35

Langkah Muhammadiyah Salurkan Bantuan Kemanusiaan Luar Negeri Layak Ditiru

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:24

Jadi Tersangka KPK, Harta Bupati Bekasi Naik Rp68 Miliar selama 6 Tahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:56

Netanyahu-Trump Diisukan Bahas Rencana Serangan Baru ke Fasilitas Rudal Balistik Iran

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:32

Status Bencana dan Kritik yang Kehilangan Arah

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:55

Cak Imin Serukan Istiqomah Ala Mbah Bisri di Tengah Kisruh PBNU

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:28

Selengkapnya