Muhamad-Saras mendapat dukungan dari PAN maju di Pilkada Tangsel 2020/Repro
Pasangan bakal calon (Bacalon) Walikota dan Wakil Walikota Tangsel, Muhamad-Rahayu Saraswati Djojohadikusumo kini telah mendapat dukungan dari 4 partai politik.
Terbaru, dukungan untuk Muhamad-Saraswati datang dari PAN yang resmi bergabung dalam koalisi Partai Gerindra, PDI Perjuangan, dan Hanura menuju Pilkada Tangsel 2020.
Keputusan berlabuhnya PAN itu dikonfirmasi Ketua DPD PAN Tangsel, Triono Wahyudi. Triono menyampaikan, DPP telah memberikan rekomendasi dukungan ke Muhamad-Saraswati.
"Rekomendasi sudah di Muhamad. Kita putuskan DPP ke Muhamad dan Saras," ucap pria yang akrab disapa Yudi, Selasa (18/8), dilansir
Kantor Berita RMOLBanten.
Lanjut Yudi, keputusan DPP juga didukung oleh keinginan para kader mulai dari tingkat ranting dan cabang untuk mendukung Muhamad-Saraswati.
"Ini bukan hanya keputusan DPP, karena sebelum diputuskan saya bersama dan dihadiri Wakil DPP PAN hadir dan merangkul keinginan dari teman-teman di bawah mulai dari tingkat ranting, cabang, dan DPD Kota Tangsel," jelasnya.
"Jauh sebelum DPP memutuskan itu sudah banyak ranting (mengusulkan) dan dari tingkat ranting dan cabang agar segera mendeklarasikan Muhamad dan Saras, tapi kita tahan dulu sampai DPP memutuskannya," tambah Yudi.
Muhamad-Saraswati dinilai mempunyai kompetensi menjadi pemimpin, popularitas dan mempunyai hasil survei tinggi.
"Berangkat dari situ, mereka berharap dukung Muhamad-Saras. Karena banyak nilai, mulai dari kompetensinya, survei, popularitas, dan tingkat kepemimpinannya sendiri," ungkapnya.
PAN yang bergabung bersama Gerindra, PDIP, dan Hanura juga dinilai oleh Yudi punya kesamaan visi misi dengan pasangan Muhamad-Saraswati.
"Ya, karena hampir banyak Pilkada ini, PAN ini banyak berkoalisi dengan Gerindra ya. Ada kesamaan visi dan misi dengan Pak Muhamad dengan Mbak Saras," terang Yudi.
Untuk itu, dirinya akan mulai memanaskan mesin partai guna
all out dalam memberikan dukungan ke Muhamad-Saraswati.
"Mesin politik sudah mulai sebenarnya jauh dari memutuskan itu. Jadi bicara mesin partai kita sudah panaskan dari kemarin-marin. Nah puncaknya kemarin ketika saya, dihadiri Waketum PAN, kita panaskan mesin partai," tandas pria yang juga menjabat sebagai Wabendum DPP PAN.