Berita

Korem 174 Merauke melakukan pembentangan bendera berukuran 30x20 meter dalam rangka menyemarakkan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-75/Net

Nusantara

Hari Kemerdekaan, Korem 174 Merauke Bentangkan Bendera Merah Putih Raksasa Di Titik Nol PLBN Sota Merauke

SENIN, 17 AGUSTUS 2020 | 23:22 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Korem 174 Merauke melakukan pembentangan bendera berukuran 30x20 meter dalam rangka menyemarakkan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-75 di Kabupaten Merauke, Papua, Senin (17/8).

Pembentangan bendera Merah Putih raksasa di titik nol kilometer Pos Lintas Batas Negara (PLBN) RI-PNG Sota Merauke dilakukan oleh perwakilan seluruh komponen masyarakat dengan tetap berpedoman dengan protokol kesehatan Covid-19.

Para perwakilan seluruh elemen masyarakat bahu membahu untuk membentangkan bendera, hal ini dilakukan dalam memeriahkan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia yang jatuh pada hari ini 17 Agustus 2020.


Aksi pembentangan sangat menarik perhatian seluruh masyarakat namun dengan memperhatikan kondisi saat ini, bahwa wilayah Merauke masih dalam situasi waspada Covid-19 sehingga masyarakat hanya dapat menyaksikan dari kejauhan.

Titik nol dipilih untuk membentangkan bendera Merah Putih merupakan tempat yang paling strategis dalam konteks kebhinekaan karena Sota ini adalah daratan wilayah paling timur NKRI.

Kasrem 174/ATW Kolonel Inf Agustinus Dedy Prasetyo disela-sela acara menyampaikan, bahwa tujuan dari diselenggarakannya event ini tentunya dalam rangka memperingati hari ulang tahun ke-75 kemerdekaan Republik Indonesia.

Kolonel Agus menyebutkan, kegiatan itu sengaja digelar untuk menguatkan jiwa kebangsaan dan semangat nasionalisme dari warga Merauke yang mana jumlah populasi di masyarakat Merauke ini cukup heterogen.

"Tidak hanya dari suku asli Papua tapi juga mewakili suku-suku lain di Indonesia sebagai wujud persatuan dan kesatuan di wilayah Merauke yang merupakan wilayah kedaulatan NKRI yang paling timur," katanya.

Peringatan kemerdekaan Republik Indonesia dari ujung timur wilayah NKRI ini diikuti oleh TNI-Polri, elemen masyarakat,  ASN dan Forkompinda serta beberapa organisasi masyarakat.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

Makin Botak, Pertanda Hidup Jokowi Tidak Tenang

Selasa, 16 Desember 2025 | 03:15

UPDATE

Bawaslu Usul Hapus Kampanye di Media Elektronik

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:26

Huntap Warga Korban Bencana Sumatera Mulai Dibangun Hari Ini

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:25

OTT Jaksa Jadi Prestasi Sekaligus Ujian bagi KPK

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:11

Trauma Healing Kunci Pemulihan Mental Korban Bencana di Sumatera

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:42

Lula dan Milei Saling Serang soal Venezuela di KTT Mercosur

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:35

Langkah Muhammadiyah Salurkan Bantuan Kemanusiaan Luar Negeri Layak Ditiru

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:24

Jadi Tersangka KPK, Harta Bupati Bekasi Naik Rp68 Miliar selama 6 Tahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:56

Netanyahu-Trump Diisukan Bahas Rencana Serangan Baru ke Fasilitas Rudal Balistik Iran

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:32

Status Bencana dan Kritik yang Kehilangan Arah

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:55

Cak Imin Serukan Istiqomah Ala Mbah Bisri di Tengah Kisruh PBNU

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:28

Selengkapnya