Berita

Presiden Donald Trump dan pendahulunya, Barack Obama/Net

Dunia

Obama: Trump Adalah Presiden Modern AS Yang Terang-terangan Mencegah Orang Untuk Memilih

SENIN, 17 AGUSTUS 2020 | 17:04 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Mantan Presiden Amerika Serikat (AS) mengaku khawatir dengan integritas pemilihan presiden (pilpres) yang akan dilakukan November 2020. Sebab, Presiden Donald Trump menggunakan kewenangannya kenekan Layanan Pos AS (USPS).

Trump selama ini telah menolak metode pemungutan suara melalui surat untuk menghindari penularan. Menurutnya, pemungutan suara melalui layanan surat yang dikirim pos hanya akan menjadi sumber penipuan. Meski jutaan orang AS yang tidak bisa menghadiri tempat pemungutan suara juga nyatanya tidak bermasalah menggunakan metode tersebut.

Penolakannya tersebut kemudian diduga menjadi alasan Trump menangguhkan dana bantuan bagi USPS, sesuatu yang digambarkan Obama sebagai "menekuk lutut" layanan itu.

Berbicara dalam sebuah podcast yang dikutip Reuters, Obama mengatakan, upaya Trump menangguhkan dana bantuan bagi USPS secara terang-terangan merupakan langkah untuk mencegah warga AS mengikuti pemilihan.

“Hal yang paling saya khawatirkan adalah bagaimana kita melindungi integritas proses pemilu? Bagaimana kami memastikan bahwa suara orang-orang dihitung? " ujar Obama.

“Apa yang telah kami lihat dengan cara yang unik dalam sejarah politik modern adalah seorang presiden yang secara eksplisit mencoba mencegah orang untuk memilih, bukan?” sambungnya.

“Saat kami memberikan suara dalam jumlah besar, terutama kaum muda, kami membuat kemajuan. Dan ketika kita tidak melakukannya, kekosongan itu akan diisi oleh orang-orang yang hanya tertarik untuk melindungi kekuasaannya sendiri," tambah Obama.

Sementara itu, USPS sendiri mengungkap, ada risiko signifikan di setidaknya empat negara bagian, yaitu Michigan, Pennsylvania, California, dan Washington. Risiko tersebut adalah surat suara pemilih kemungkinan tidak akan tepat waktu dikembalikan.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Lanal Banten dan Stakeholder Berjibaku Padamkan Api di Kapal MT. Gebang

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:55

Indonesia Tetapkan 5,5 Juta Hektare Kawasan Konservasi untuk Habitat Penyu

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:41

Kepercayaan Global Terus Meningkat pada Dunia Pelayaran Indonesia

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:27

TNI AU Distribusikan Bantuan Korban Banjir di Sulsel Pakai Helikopter

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:05

Taruna Jadi Korban Kekerasan, Alumni Minta Ketua STIP Mundur

Minggu, 05 Mei 2024 | 18:42

Gerindra Minta Jangan Adu Domba Relawan dan TKN

Minggu, 05 Mei 2024 | 18:19

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

Jadi Lokasi Mesum, Satpol PP Bangun Posko Keamanan di RTH Tubagus Angke

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:24

Perbenihan Nasional Ikan Nila Diperluas untuk Datangkan Cuan

Minggu, 05 Mei 2024 | 16:59

Komandan KRI Diponegoro-365 Sowan ke Pimpinan AL Cyprus

Minggu, 05 Mei 2024 | 16:52

Selengkapnya