Berita

Malaysia cabut pembatasan rekrutmen tenaga kerja asing/Net

Dunia

Diprotes Pengusaha, Malaysia Cabut Pembatasan Rekrutmen TKA

JUMAT, 14 AGUSTUS 2020 | 11:58 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Pemerintah Malaysia memutuskan untuk mencabut pembatasan perekrutan tenaga kerja asing (TKA) di sebagian besar sektor.

Demikian pengumuman yang disampaikan oleh Kementerian Sumber Daya Manusia pada Kamis malam (13/8), mengutip Arab News.

Pembatasan rekrutmen TKA pada awalnya diberlakukan bulan lalu untuk sektor kontruksi, pertanian, dan perkebunan untuk melindungi pekerjaan bagi penduduk setempat yang terkena dampak pandemik Covid-19.

Pasalnya, kementerian mengungkap, sebanyak lebih dari 67 ribu pekerja lokal dan lebih dari 4.600 TKA kehilangan pekerjaan mereka pada Juli karena pandemik Covid-19.

"Namun, ada beberapa pengusaha yang mengaku masih membutuhkan sejumlah TKA dan mendesak pemerintah untuk mencabut pembekuan perekrutan tenaga kerja asing baru," ujar Menteri Sumber Daya Manusia, Saravanan Murugan.

Walaupun pemerintah sudah mencabut pembatasan rekrutmen TKA, Saravan mendesak pada pengusaha untuk memprioritaskan lowongan kerja untuk pekerja lokal sebelum mempertimbangkan untuk mempekerjakan kembali pekerja asing yang masih berada di Malaysia dengan izin kerja yang masih berlaku.

Adapun TKA yang dipekerjakan kembali pun harus bekerja di sektor yang sama tengan tempat mereka bekerja sebelumnya.

Data perkiraan pemerintah menunjukkan, Malaysia sudah menampung sekitar 2,1 juta TKA yang terdokumentasi.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

2.700 Calon Jemaah Haji Jember Mulai Berangkat 20 Mei 2024

Sabtu, 04 Mei 2024 | 13:49

Bertahun Tertunda, Starliner Boeing Akhirnya Siap Untuk Misi Awak Pertama

Sabtu, 04 Mei 2024 | 13:39

Pidato di OECD, Airlangga: Indonesia Punya Leadership di ASEAN dan G20

Sabtu, 04 Mei 2024 | 13:27

Jokowi: Pabrik Baterai Listrik Pertama di RI akan Beroperasi Bulan Depan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 13:09

Keputusan PDIP Koalisi atau Oposisi Tergantung Megawati

Sabtu, 04 Mei 2024 | 12:49

Sri Mulyani Jamin Sistem Keuangan Indonesia Tetap Stabil di Tengah Konflik Geopolitik Global

Sabtu, 04 Mei 2024 | 12:40

PKB Lagi Proses Masuk Koalisi Prabowo-Gibran

Sabtu, 04 Mei 2024 | 12:26

Menko Airlangga Bahas 3 Isu saat Wakili Indonesia Bicara di OECD

Sabtu, 04 Mei 2024 | 12:11

LPS: Orang yang Punya Tabungan di Atas Rp5 Miliar Meningkat 9,14 Persen pada Maret 2024

Sabtu, 04 Mei 2024 | 11:58

PKS Sulit Gabung Prabowo-Gibran kalau Ngarep Kursi Menteri

Sabtu, 04 Mei 2024 | 11:51

Selengkapnya