Berita

Direktur Eksekutif Voxpol Centre, Pangi Syarwi Chaniago/Net

Politik

Pengamat: Isu Prabowo Gantikan Maruf Amin Adalah Asumsi Liar

RABU, 12 AGUSTUS 2020 | 09:59 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Kedekatan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dengan Presiden Joko Widodo dan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) mulai diisukan hingga ke persoalan jabatan wakil presiden.

Pasalnya, terdapat sebuah tulisan yang diposting website berita7.id dan viral di media sosial, yang menarasikan tentang adanya kemungkinan Wakil Presiden Maruf Amin digantikan dengan Prabowo Subianto.

Wacana ini pun mendapat tanggapan dari Direktur Eksekutif Voxpol Centre Pangi Syarwi Chaniago, yang memandang bahwa pergantian wakil presiden tidak bisa sembarang tanpa dasar hukum konstitusi yang kuat.

"Ini kan dugaan-dugaan atau asumsi liar kan. Kita enggak bisa juga kalau terbentur aturan konstutusi ya menghambat orang, tidak bisa. Harus ada aturan main yang strategis ya," ujar Pangi saat dihubungi Kantor Berita Politik RMOL, Rabu (12/8).

Spekulasi-spekulasi yang dimunculkan kanal website berita7.id, menurut akademisi Universitas Bung Karno (UBK) Jakarta ini, bisa saja menggambarkan keinginan elit pemerintahan.

"Makanya ini kan spekulasi ini ya. Nah maka bagaiamana aturannya, mekanismenya. Kalau mekanisme yang liarnya bisa saja jadi wakil presiden, bisa Prabowo, bisa Airlangga, bisa Ahok gitu kan, siapapun bisa kalau spekulasi liar," tuturnya.

Lebih lanjut, Pangi berkesimpulan bahwa posisi wakil presiden adalah posisi strategis yang tidak bisa diganti sesukanya.

"Ini kan posisi strategis ya. Jadi kalau maunya Pak Jokowi ya bisa saja maunya dengan Pak Prabowo misalnya, dan bisa saja kalau chemistrynya senang sama Prabowo. Tapi kan yang mau disitu juga banyak. Barang ini kan barang seksi. Tapi kan kita enggak bisa macam-macam, karena ini sesuatu yang tidak pasti," ucapnya.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Pilkada 2024 jadi Ujian dalam Menjaga Demokrasi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 23:52

Saling Mengisi, PKB-Golkar Potensi Berkoalisi di Pilkada Jakarta dan Banten

Sabtu, 04 Mei 2024 | 23:26

Ilmuwan China Di Balik Covid-19 Diusir dari Laboratoriumnya

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:54

Jepang Sampaikan Kekecewaan Setelah Joe Biden Sebut Negara Asia Xenophobia

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:43

Lelang Sapi, Muzani: Seluruh Dananya Disumbangkan ke Palestina

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:35

PDIP Belum Bersikap, Bikin Parpol Pendukung Prabowo-Gibran Gusar?

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:16

Demonstran Pro Palestina Capai Kesepakatan dengan Pihak Kampus Usai Ribuan Mahasiswa Ditangkap

Sabtu, 04 Mei 2024 | 21:36

PDIP Berpotensi Koalisi dengan PSI Majukan Ahok-Kaesang di Pilgub Jakarta

Sabtu, 04 Mei 2024 | 21:20

Prabowo Akan Bentuk Badan Baru Tangani Makan Siang Gratis

Sabtu, 04 Mei 2024 | 20:50

Ribuan Ikan Mati Gara-gara Gelombang Panas Vietnam

Sabtu, 04 Mei 2024 | 20:29

Selengkapnya