Berita

Kapolresta Surakarta Kombes Andy Rifai/Net

Presisi

Polisi Tangkap 2 Pelaku Pengeroyokan Habib Umar Assegaf Di Surakarta

SENIN, 10 AGUSTUS 2020 | 16:55 WIB | LAPORAN: IDHAM ANHARI

Polresta Surakarta dibantu Polda Jateng berhasil menangkap dua pelaku pengeroyokan Habib Umar Assegaf dan keluarganya di acara midodareni (doa di malam sebelum akad nikah) di Kecamatan Pasar Kliwon, Kota Surakarta, Sabtu malam (8/8).

"Pelaku diduga berjumlah puluhan orang, tertangkap 2 orang , tadi malam," kata Kapolresta Surakarta Kombes Andy Rifai di Mapolresta Surakarta, Senin (10/8).

Pelaku berinisial BD dan HD itu ditangkap Minggu malam (9/10). Kronologi kejadian bermula saat keluarga Habib Umar Assegaf sedang mengadakan acara midodareni anaknya di rumah alm. Segaf bin Jufri.


Sekitar pukul 17.45 WIB datang kelompok laskar sebanyak 100 orang dengan menggunakan tutup kepala.

Kelompok laskar tersebut mencurigai bahwa kegiatan yang ada di dalam merupakan kegiatan keagamaan dengan midodareni anaknya yang ditentang oleh kelompok Laskar.

Dari kelompok internal laskar sendiri beredar bahwa kegiatan yang ada di dalam mengadakan kegiatan keagamaan, sehingga dilakukan pembubaran.

Setelah dilakukan negosiasi yang alot antara Kapolresta Surakarta Kombes Andy Rifai dengan kelompok laskar namun kelompok laskar bersikukuh untuk bertahan.

Pihak tuan rumah pun tidak mau membubarkan diri dengan alasan bila ada salah satu keluarga/jamaah yang keluar dikhawatirkan langsung dianiaya oleh kelompok laskar, dengan adanya hal tersebut dirinya berpedoman pada kejadian pada tahun lalu sekitar tahun 2018.

Selang berjalannya waktu ada sebagian keluarga sekitar 3 orang dengan mengendarai mobil dan sepeda motor keluar rumah, tiba-tiba kelompok laskar langsung memukul dengan tangan kosong dan sebagian melempari dengan menggunakan batu.

Petugas langsung melakukan pencegahan dan akhirnya kelompok laskar dapat dikendalikan. Kemudian para korban di bawa ke RS Kustati Solo untuk penanganan lebih lanjut.

"Pelaku sedang dalam pemeriksaan di Mapolresta Surakarta" jelas Kombes Rifai.

Saat ini polisi masih mengembangkan kasus tersebut. Polisi juga masih memburu para pelaku pengeroyokan lainnya.

"Pelaku yang lain masih dalam pengejaran. Kami beri waktu 1x24 jam kepada pelaku lainnya untuk menyerahkan diri," demikian perwira menengah itu.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Ini Susunan Lengkap Direksi dan Komisaris bank bjb

Selasa, 09 Desember 2025 | 17:12

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

UPDATE

Pesan Ketum Muhammadiyah: Fokus Tangani Bencana, Jangan Politis!

Jumat, 19 Desember 2025 | 10:13

Amanat Presiden Prabowo di Upacara Hari Bela Negara

Jumat, 19 Desember 2025 | 10:12

Waspada Banjir Susulan, Pemerintah Lakukan Modifikasi Cuaca di Sumatera

Jumat, 19 Desember 2025 | 10:05

Audit Lingkungan Mendesak Usai Bencana di Tiga Provinsi

Jumat, 19 Desember 2025 | 10:04

IHSG Menguat, Rupiah Dibuka ke Rp16.714 Pagi Ini

Jumat, 19 Desember 2025 | 09:59

TikTok Akhirnya Menyerah Jual Aset ke Amerika Serikat

Jumat, 19 Desember 2025 | 09:48

KPK Sita Ratusan Juta Rupiah dalam OTT Kepala Kejari HSU

Jumat, 19 Desember 2025 | 09:28

Bursa Asia Menguat saat Perhatian Investor Tertuju pada BOJ

Jumat, 19 Desember 2025 | 09:19

OTT Kalsel: Kajari HSU dan Kasi Intel Digiring ke Gedung KPK

Jumat, 19 Desember 2025 | 09:05

Mentan Amran: Stok Pangan Melimpah, Tak Ada Alasan Harga Melangit!

Jumat, 19 Desember 2025 | 08:54

Selengkapnya