Berita

Ilustrasi vaksin Covid-19/Net

Dunia

Brasil Sisihkan Rp 5,2 Triliun Untuk Beli Vaksin Covid-19 Buatan AstraZeneca

JUMAT, 07 AGUSTUS 2020 | 08:58 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Brasil telah menyiapkan anggaran sebesar 356 juta dolar AS atau setara dengan Rp 5,2 triliun (Rp 14.600/dolar AS) untuk membeli vaksin Covid-19 yang dikembangkan oleh perusahaan farmasi Inggris, AstraZeneca dan Universitas Oxford.

Presiden Jair Bolsonaro pun sudah mengeluarkan dekrit terkait dengan penyisihan anggaran tersebut pada Kamis (6/8).

Sementara, menurut Menteri Kesehatan Jenderal Eduardo Pazuello, vaksin tersebut baru dapat tersedia untuk warga Brasil pada Desember 2020 atau Januari 2021.


"Januari adalah taruhan terbaik. Vaksin ini adalah solusi untuk mengakhiri pandemik," ujar Pazuello saat melakukan siaran langsung di Facebook, mengutip Reuters.

Ia mengatakan, untuk tahap pertama, Brasil akan mendapatkan 100 juta dosis vaksin yang memungkinkan untuk dilakukannya vaksinasi pada setengah populasi negara. Setelah itu, vaksin akan diproduksi secara lokal.

Kandidat vaksin Covid-19 yang dikembangkan oleh AstraZeneca dianggap menjadi yang terdepan dalam pengembangan vaksin global saat ini. Pada Kamis, AstraZeneca juga sudah membuat kesepakatan untuk memproduksi vaksin di China.

Sejak awal wabah, Bolsonaro telah banyak dikritik karena meminimalkan ancaman pandemik. Alih-alih memberlakukan kuncian atau pembatasan sosial, ia lebih khawatir dengan angka pengangguran yang semakin tinggi di Brasil.

Bolsonaro pun sempat terinfeksi Covid-19 dan saat ini dinyatakan negatif.

Kementerian Kesehatan Brasil pada Kamis melaporkan 53.139 kasus baru Covid-19 dalam sehari dengan 1.237 kematian. Totalnya, Brasil sudah mencatat hampir 3 juta kasus yang dikonfirmasi dengan angka kematian meningkat menjadi lebih dari 98 ribu.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pemkot Bogor Kini Punya Gedung Pusat Kegawatdaruratan

Senin, 29 Desember 2025 | 10:12

Dana Tunggu Hunian Korban Bencana Disalurkan Langsung oleh Bank Himbara

Senin, 29 Desember 2025 | 10:07

1.392 Personel Gabungan Siap Amankan Aksi Demo Buruh di Monas

Senin, 29 Desember 2025 | 10:06

Pajak Digital Tembus Rp44,55 Triliun, OpenAI Resmi Jadi Pemungut PPN Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 10:03

Ketum KNPI: Pelaksanaan Musda Sulsel Sah dan Legal

Senin, 29 Desember 2025 | 09:51

Bukan Soal Jumlah, Integritas KPU dan Bawaslu Justru Terletak pada Independensi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:49

PBNU Rukun Lagi Lewat Silaturahmi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:37

PDIP Lepas Tim Medis dan Dokter Diaspora ke Lokasi Bencana Sumatera

Senin, 29 Desember 2025 | 09:36

Komisi I DPR Desak Pemerintah Selamatkan 600 WNI Korban Online Scam di Kamboja

Senin, 29 Desember 2025 | 09:24

Pengakuan Israel Atas Somaliland Manuver Berbahaya

Senin, 29 Desember 2025 | 09:20

Selengkapnya