Berita

Ilustrasi

Presisi

Pelaku Pembunuhan Wanita Di Apartemen Margonda Residence Depok Diancam Pasal Pembunuhan Berencana

RABU, 05 AGUSTUS 2020 | 21:47 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Pria berinisial FM (37) yang merupakan terduga pelaku yang membunuh seorang wanita berinisial AHO (36) yang ditemukan di Apartemen Margonda Residence 5, Depok, Jawa Barat, dijerat pasal pembunuhan berencana.

Kapolres Metro Depok, Kombes Pol Azis Andriansyah mengatakan, pelaku berhasil ditangkap di tempat pelariannya di daerah Kota Bekasi, Jawa Barat, Rabu (5/8).

"Kami melakukan pengejaran orang yang diduga melakukan tindak pidana ke beberapa lokasi dijajaki, mulai dari kost-kostan, tempat pekerjaan dan tempat tinggal beberapa aktivitas pelaku dan akhirnya ditemukan di tempat pelariannya yaitu di Bekasi, kemudian dilakukan penangkapan oleh tim," ujar Kombes Azis kepada wartawan, (5/8).


Pelaku sendiri kata Azis, merupakan teman dekat korban yang ditemukan tewas di sebuah kamar Apartemen Margonda Residence 5 Depok pada Selasa malam (4/8).

Korban ditemukan dalam kondisi tewas dengan kondisi terikat pada bagian tangan, kaki dan mulut yang diikat menggunakan lakban. Polisi pun menemukan luka akibat benda tumpul dibagian kepala belakang.

Selain itu, dari hasil olah TKP dan pemeriksaan pelaku, polisi menyimpulkan bahwa tindak pidana tersebut merupakan pembunuhan berencana.

"Dari hasil analisa dan olak TKP, diduga meninggal dunia akibat pembunuhan. Karena yang bersangkutan meninggal dengan tidak wajar dengan beberapa luka di kepala dan ditemukan juga beberapa alat yang digunakan untuk melakukan kekerasan. Dari situ kami simpulkan bahwa ada tindak pidana dalam penemuan mayat itu. Kita tentukan ini kemudian pembunuhan berencana," jelas Azis.

Bahkan, lanjutnya, saat olah TKP, barang-barang milik korban hilang. Seperti handphone, cincin dan sepeda motor.

"Alhamdulillah pelaku pembunuhan berencana ini berhasil kita tangkap dan terhadap pelaku sudah kita lakukan pemeriksaan dan sementara kita sangkakan dengan Pasal 340 KUHP atau pembunuhan berencana dan Pasal 365 KUHP dengan pencurian dengan kekerasan yang mengakibatkan korban meninggal dunia," pungkas Azis.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

KPK Usut Pemberian Rp3 Miliar dari Satori ke Rajiv Nasdem

Selasa, 30 Desember 2025 | 16:08

Rasio Polisi dan Masyarakat Tahun 2025 1:606

Selasa, 30 Desember 2025 | 16:02

Tilang Elektronik Efektif Tekan Pelanggaran dan Pungli Sepanjang 2025

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:58

Pimpinan DPR Bakal Bergantian Ngantor di Aceh Kawal Pemulihan

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:47

Menag dan Menko PMK Soroti Peran Strategis Pendidikan Islam

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:45

Jubir KPK: Tambang Dikelola Swasta Tak Masuk Lingkup Keuangan Negara

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:37

Posko Kesehatan BNI Hadir Mendukung Pemulihan Warga Terdampak Banjir Bandang Aceh

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:32

Berikut Kesimpulan Rakor Pemulihan Pascabencana DPR dan Pemerintah

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:27

SP3 Korupsi IUP Nikel di Konawe Utara Diterbitkan di Era Nawawi Pomolango

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:10

Trump ancam Hamas dan Iran usai Bertemu Netanyahu

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:04

Selengkapnya