Berita

Djoko Tjandra dan Harun Masiku/Net

Hukum

Keberhasilan Polri Tangkap Djoko Tjandra Harus Jadi Vitamin Untuk Temukan Harun Masiku

SABTU, 01 AGUSTUS 2020 | 11:25 WIB | LAPORAN: IDHAM ANHARI

Keberhasilan Polri menangkap terpidana kasus hak tagih Bank Bali, Djoko Tjandra sejatinya harus menjadi asupan vitamin semangat bagi aparat penegak hukum (APH) untuk menangkap buronan di KPK yaitu Harun Masiku.

Begitu yang ditegaskan Direktur Legal Culture institute (Leci), M. Rizqi Azmi kepada Kantor Berita Politik RMOL, Sabtu (1/8).

Menurut Azmi, terdapat kesamaan antara kasus Djoko Tjandra dengan Harun Masiku.


"Kasus Harun Masiku dan Djoko Tjandra merupakan kasus yang mempunyai pola hampir sama. Actus reus (tindakan) dan mens rea (niat itikad) mengarah kepada lahirnya kerugian negara dan dilakukan secara bersama-sama sehingga lahirlah permufakatan jahat," kata dia.

Sehingga dengan begitu, pengungkapan kasusnya terhambat karena melibatkan lingkaran oknum pejabat negara yang saling bersinggungan dan saling mengunci satu sama lainnya.

"Oleh karena itu Presiden dan Menko Polhukam harus terus mengawasi dan mendorong instansi terkait dalam pencarian Harun Masiku," seru Azmi.

Dia berpandangan, penyelesaian kasus Harun Masiku setidaknya harus berkiblat dengan penangkapan Djoko Tjandra yakni setelah Presiden Joko Widodo mengatensi langsung Polri untuk melakukan penangkapan.

Azmi berharap, kasus Harun Masiku jangan sampai memakan korban lingkaran setan seperti kasus Djoko Tjandra. Karena secara indikasi kasus Harun Masiku adalah kasus besar yang berbicara tentang oknum deep state dalam suksesi kenegaraan.

"Kalau diibaratkan lebih mendalam dan payung besar bila dibandingkan dengan kasus BLBI," demikian Azmi.

Populer

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

Menhut Kebagian 688 Ribu Hektare Kawasan Hutan untuk Dipulihkan

Rabu, 24 Desember 2025 | 20:14

Jet Militer Libya Jatuh di Turki, Kepala Staf Angkatan Bersenjata Tewas

Rabu, 24 Desember 2025 | 20:05

Profil Mayjen Primadi Saiful Sulun, Panglima Divif 2 Kostrad

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:46

Nutrisi Cegah Anemia Remaja, Gizigrow Komitmen Perkuat Edukasi

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:41

Banser dan Regu Pramuka Ikut Amankan Malam Natal di Katedral

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:33

Prabowo: Uang Sitaan Rp6,6 Triliun Bisa Dipakai Bangun 100 Ribu Huntap Korban Bencana

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:11

Satgas PKH Tagih Denda Rp2,34 Triliun dari 20 Perusahaan Sawit dan 1 Tambang

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:43

Daftar 13 Stafsus KSAD Usai Mutasi TNI Terbaru

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:36

Prabowo Apresiasi Kinerja Satgas PKH dan Kejaksaan Amankan Aset Negara

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:35

Jelang Malam Natal, Ruas Jalan Depan Katedral Padat

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:34

Selengkapnya