Berita

Presiden RI, Joko Widodo/Net

Politik

Pengamat: Istana Sudah Tidak Sakral, Lebih Sebagai Penyambung Kekuasaan Keluarga

KAMIS, 30 JULI 2020 | 16:36 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Ada kesan pergeseran fungsi kepala negara yang sejatinya menjadi utusan rakyat.

Hal itu terlihat dalam lobi yang diduga dilakukan pihak istana kepada mantan politisi PDIP, Akhyar Nasution untuk mundur dari kontestasi Pilkada Medan dengan imbalan jabatan seperti yang disampaikan loyalis Akhyar, Ustaz Ade Darmawan.

"Jika benar demikian, maka Istana sudah tidak lagi sakral dan milik semua warga negara, tetapi tidak lebih sebagai penyambung kekuasaan keluarga," ujar Dedi Kurnia Syah kepada Kantor Berita Politik RMOL, Kamis (30/7).

Keberadaan presiden seharunya menjadi bagian dari musuh pelanggengan oligarki. Hal ini ditekankan Dedi lantaran kabar tersebut menjadi yang kesekian kalinya, setelah sebelumnya, politisi PDIP Achmad Purnomo yang sejatinya diusung DPC PDIP Solo di Pilkada 2020 juga ditawari hal serupa.

"Kekerabatan politik semacam ini semestinya yang dimusuhi Jokowi, bukan justru menjadi bagian dari pelanggengan oligarki. Bagaimana hendak menuju negara dengan birokrasi yang baik, jika simpul-simpul keluarga berkuasa di sana sini," jelasnya.

Ia mengamini di era demokrasi saat ini, pemilihan kepala daerah ujungnya akan ditentukan pilihan rakyat. Namun intervensi pihak istana tidak bisa diabaikan.

"Mengupayakan agar pilihan terbatas dan mengarah pada potensi kemenangan keluarga presiden adalah bentuk sabotase demokrasi," jelas Dedi.

Oleh karenanya, Dedi berharap para wakil rakyat segera merancang undang-undang untuk menghindari praktik dinasti politik.

"Kiranya kita perlu punya UU yang mengatur kekuasaan itu tidak secara bebas diikuti oleh keluarga penguasa agar terjadi pemerataan kepemimpinan, juga regenerasi politik yang lebih baik," pungkasnya.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

2.700 Calon Jemaah Haji Jember Mulai Berangkat 20 Mei 2024

Sabtu, 04 Mei 2024 | 13:49

Bertahun Tertunda, Starliner Boeing Akhirnya Siap Untuk Misi Awak Pertama

Sabtu, 04 Mei 2024 | 13:39

Pidato di OECD, Airlangga: Indonesia Punya Leadership di ASEAN dan G20

Sabtu, 04 Mei 2024 | 13:27

Jokowi: Pabrik Baterai Listrik Pertama di RI akan Beroperasi Bulan Depan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 13:09

Keputusan PDIP Koalisi atau Oposisi Tergantung Megawati

Sabtu, 04 Mei 2024 | 12:49

Sri Mulyani Jamin Sistem Keuangan Indonesia Tetap Stabil di Tengah Konflik Geopolitik Global

Sabtu, 04 Mei 2024 | 12:40

PKB Lagi Proses Masuk Koalisi Prabowo-Gibran

Sabtu, 04 Mei 2024 | 12:26

Menko Airlangga Bahas 3 Isu saat Wakili Indonesia Bicara di OECD

Sabtu, 04 Mei 2024 | 12:11

LPS: Orang yang Punya Tabungan di Atas Rp5 Miliar Meningkat 9,14 Persen pada Maret 2024

Sabtu, 04 Mei 2024 | 11:58

PKS Sulit Gabung Prabowo-Gibran kalau Ngarep Kursi Menteri

Sabtu, 04 Mei 2024 | 11:51

Selengkapnya