Berita

Konstantin Kosachyov/Net

Dunia

Rusia Tolak Tuduhan AS Bahwa Ada Intelijennya Yang Menyebarkan Berita Bohong Tentang Covid-19

KAMIS, 30 JULI 2020 | 06:55 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Ketua Komite Urusan Luar Negeri Dewan Federasi Rusia Konstantin Kosachyov menolak klaim beberapa media Amerika Serikat yang menuduh bahwa komunitas intelijen Rusia bertanggung jawab karena telah menyebarkan informasi yang salah terkait virus corona.

"Entah, apakah para jurnalis ini mengatasnamakan mereka sendiri dalam menciptakan teori konspirasi ini atau karena perintah bos mereka. Bisa jadi ini adalah tipuan lain yang dibuat oleh layanan khusus Amerika," kata Kosachyov, seperti dikutip dari Interfax, Rabu (29/7).

"Sejauh ini, tidak ada satu pun teori konspirasi yang dipublikasikan di media Barat yang memiliki ulasan pakar atau telah dikonfirmasi,” kata Kosachyov.


Sejumlah media AS sebelumnya melaporkan bahwa agen-agen intelijen Rusia telah menciptakan informasi yang keliru tentang pandemik virus corona.

Menurut salah satu pejabat, artikel-artikel itu dipublikasikan antara akhir Mei dan awal Juli. Moskow dituding hendak mengeksploitasi krisis yang sedang berusaha diatasi AS menjelang pemilihan presiden pada November mendatang

Mengutip informasi intelijen AS, mereka mengatakan, dua mantan pejabat senior dari badan intelijen militer Rusia yang dikenal sebagai GRU, yaitu Aleksandr Starunskiy dan Denis Tyurin, berada di belakang penerbitan ‘narasi palsu’ tentang virus corona pada situs web InfoRos.ru, InfoBrics.org, dan OneWorld.press.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Demokrat: Tidak Benar SBY Terlibat Isu Ijazah Palsu Jokowi

Rabu, 31 Desember 2025 | 22:08

Hidayat Humaid Daftar Caketum KONI DKI Setelah Kantongi 85 Persen Dukungan

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:57

Redesain Otonomi Daerah Perlu Dilakukan untuk Indonesia Maju

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:55

Zelensky Berharap Rencana Perdamaian Bisa Rampung Bulan Depan

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:46

Demokrasi di Titik Nadir, Logika "Grosir" Pilkada

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:37

Demokrat: Mari Fokus Bantu Korban Bencana, Setop Pengalihan Isu!

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:35

Setoran Pajak Jeblok, Purbaya Singgung Perlambatan Ekonomi Era Sri Mulyani

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:14

Pencabutan Subsidi Mobil Listrik Dinilai Rugikan Konsumen

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:02

DPRD Pastikan Pemerintahan Kota Bogor Berjalan

Rabu, 31 Desember 2025 | 20:53

Refleksi Tahun 2025, DPR: Kita Harus Jaga Lingkungan!

Rabu, 31 Desember 2025 | 20:50

Selengkapnya