Berita

Walikota Tangerang, Arief R Wismansyah/RMOLBanten

Nusantara

Kasus Covid-19 Di Kota Tangerang Sukses Ditekan, PSBB Tetap Diperpanjang

MINGGU, 26 JULI 2020 | 02:48 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Pemerintah Kota Tangerang memutuskan untuk kembali memperpanjang pembatasan sosial berskala besar (PSBB) untuk ke tujuh kalinya.

Kali ini, PSBB akan kembali di perpanjangan hingga dua pekan kedepan, atau sampai 9 Agustus 2020.

"Betul, kita perpanjangan lagi selama dua minggu," ujar Walikota Tangerang, Arief R Wismansyah, Sabtu malam (25/7).


Arief menuturkan, pada PSBB jilid tujuh ini, ia mengklaim pihaknya bersama dengan masyarakat Kota Tangerang mampu mengendalikan angka penyebaran Covid-19. Klaim tersebut dilihat dari data pada minggu ke-20 pemberlakuan PSBB, positive rate-nya dapat ditekan ke angka 0,1 persen.

"Di minggu ke-20 itu, hanya dua orang yang terdata positif Covid-19, dengan jumlah orang yang sudah di PCR sebanyak 2.535," kata Arief, dilansir Kantor Berita RMOLBanten.

Arief menuturkan, ia bersama dua kepala daerah lainnya yakni Walikota Tangerang Selatan dan Bupati Tangerang bisa menekan positivity rate penyebaran Covid-19. Di mana, dua wilayah ini berada di bawah 0,5 pesen. Sehingga dipastikan, pemerintah daerah bersama dengan masyarakatnya, bisa ikut menekan dan mengendalikan angka Covid-19.

"Kalau dilihat dari data memang sudah cukup terkendali, semoga akan tetap seperti ini dan menuju 0 persen positivity rate-nya," harap Arief.

Para kepala daerah di Tangerang Raya pun sepakat untuk kembali memperpanjang PSBB agar masyarakat tidak berefouria hingga menyebabkan lonjakan angka penyebaran Covid-19 kembali.

"Dikhawatirkan ada gelombang kedua, khawatir seperti Jakarta. Meski angka kesembuhannya tinggi, tapi penularan tetap ada," kata Arief.

Arief pun meminta masyarakat agar tetap mengutamakan protokol kesehatan dalam berkegiatan sehari-hari, terutama dalam bekerja di kantor.

"Pakai masker, jangan dilepas maskernya. Rajin cuci tangan dan tetap jaga jarak," pungkasnya.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

Makin Botak, Pertanda Hidup Jokowi Tidak Tenang

Selasa, 16 Desember 2025 | 03:15

UPDATE

Bawaslu Usul Hapus Kampanye di Media Elektronik

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:26

Huntap Warga Korban Bencana Sumatera Mulai Dibangun Hari Ini

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:25

OTT Jaksa Jadi Prestasi Sekaligus Ujian bagi KPK

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:11

Trauma Healing Kunci Pemulihan Mental Korban Bencana di Sumatera

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:42

Lula dan Milei Saling Serang soal Venezuela di KTT Mercosur

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:35

Langkah Muhammadiyah Salurkan Bantuan Kemanusiaan Luar Negeri Layak Ditiru

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:24

Jadi Tersangka KPK, Harta Bupati Bekasi Naik Rp68 Miliar selama 6 Tahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:56

Netanyahu-Trump Diisukan Bahas Rencana Serangan Baru ke Fasilitas Rudal Balistik Iran

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:32

Status Bencana dan Kritik yang Kehilangan Arah

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:55

Cak Imin Serukan Istiqomah Ala Mbah Bisri di Tengah Kisruh PBNU

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:28

Selengkapnya