Berita

Universitas Indonesia/Net

Politik

Terima Dana Rp 3,1 Miliar Dari Kemenristek, UI Lakukan Riset Dan Inovasi Covid-19

JUMAT, 24 JULI 2020 | 22:32 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Universitas Indonesia (UI) kembali memperoleh pendanaan konsorsium riset dan inovasi Covid-19 tahap kedua senilai Rp 3,1 miliar rupiah dari Kementerian Riset dan Teknologi (Kemenristek) dan Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP).

Pendanaan tersebut akan dipergunakan untuk mendanai penelitian atas 16 judul proposal riset dan inovasi guna percepatan penanganan Covid-19 dari berbagai fakultas di UI yang dikoordinasikan oleh Direktorat Inovasi dan Science Techno Park UI (DISTP UI).

“Kami ucapkan terima kasih atas dukungan Kemenristek dan LPDP kepada para peneliti UI dalam menghasilkan terobosan inovasi dan penelitian berkenaan Covid-19," ujar Rektor UI Ari Kuncoro melalui keterangan tertulisnya, Jumat (24/7).

Menurutnya, dengan kerjasama tersebut mampu mendukung peneliti UI bekerja dengan optimal di dalam menghasilkan terobosan guna percepatan penanganan Covid-19.

Kemenristek/BRIN dan LPDP juga telah memberikan dukungan pendanaan
senilai Rp 8,1 miliar rupiah kepada UI pada program Konsorsium Riset dan Inovasi Tahap Pertama berkenaan dengan Covid-19 dengan total proposal sebanyak 24 penelitian.

Selain itu, UI juga menerima dukungan dana pada program prioritas riset nasional senilai 9.8 miliar rupiah.
 
Program tersebut merupakan salah satu upaya pemerintah untuk mendorong inovasi negeri guna menjawab kebutuhan masyarakat Indonesia melawan Covid-19 dalam bentuk produk dan pengkajian.

Wakil Rektor UI Bidang Riset dan Inovasi Abdul Haris menambahkan, UI terus berkomitmen mendukung pemerintah di dalam penanganan Covid-19.

"Total proposal riset peneliti UI yang telah lulus seleksi oleh Kemenristek adalah sebanyak 40 proposal. Seluruh proposal tersebut merupakan upaya sivitas akademika UI untuk berkontribusi, bekerja serta cepat dan menjawab kebutuhan masyarakat dalam penanganan Covid-19," katanya.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

2.700 Calon Jemaah Haji Jember Mulai Berangkat 20 Mei 2024

Sabtu, 04 Mei 2024 | 13:49

Bertahun Tertunda, Starliner Boeing Akhirnya Siap Untuk Misi Awak Pertama

Sabtu, 04 Mei 2024 | 13:39

Pidato di OECD, Airlangga: Indonesia Punya Leadership di ASEAN dan G20

Sabtu, 04 Mei 2024 | 13:27

Jokowi: Pabrik Baterai Listrik Pertama di RI akan Beroperasi Bulan Depan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 13:09

Keputusan PDIP Koalisi atau Oposisi Tergantung Megawati

Sabtu, 04 Mei 2024 | 12:49

Sri Mulyani Jamin Sistem Keuangan Indonesia Tetap Stabil di Tengah Konflik Geopolitik Global

Sabtu, 04 Mei 2024 | 12:40

PKB Lagi Proses Masuk Koalisi Prabowo-Gibran

Sabtu, 04 Mei 2024 | 12:26

Menko Airlangga Bahas 3 Isu saat Wakili Indonesia Bicara di OECD

Sabtu, 04 Mei 2024 | 12:11

LPS: Orang yang Punya Tabungan di Atas Rp5 Miliar Meningkat 9,14 Persen pada Maret 2024

Sabtu, 04 Mei 2024 | 11:58

PKS Sulit Gabung Prabowo-Gibran kalau Ngarep Kursi Menteri

Sabtu, 04 Mei 2024 | 11:51

Selengkapnya