Berita

Mendikbud Nadiem Makarim/Net

Politik

POP Kemendikbud Dinilai Janggal, NU Dan Muhammadiyah Harus Laporkan Nadiem Makarim Ke KPK

JUMAT, 24 JULI 2020 | 19:51 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Dua organisasi besar di Indonesia, yakni Nahdlatul Ulama (NU) dan Muhammadiyah diharapkan membuat laporan adanya dugaan tindak pidana korupsi di Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Dosen komunikasi Universitas Telkom, Dedi Kurnia Syah mengatakan, pengunduran diri NU dan Muhammadiyah dari program organisasi penggerak (POP) pada Kemendikbud merupakan sebuah ironi.

Karena, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Makarim dinilai tidak memiliki rasa hormat terhadap pengabdian dua organisasi besar di Indonesia tersebut.


"Pengunduran diri dua organisasi keummatan yang dalam sejarahnya sangat dekat dengan pendidikan, memang sebuah ironi. Mendikbud terlihat benar tidak memiliki rasa hormat pada pengabdian keduanya dalam membangun pendidikan Indonesia," ucap Dedi Kurnia Syah kepada Kantor Berita Politik RMOL, Jumat (24/7).

Apalagi kata Dedi, pengunduran diri tersebut berkaitan dengan alokasi anggaran yang dinilai janggal.

"Terlebih isu pengunduran diri itu terkait alokasi anggaran, maka sangat perlu ada aduan ke KPK, bagaimanapun Kemendikbud harus terbuka," pungkas Dedi.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pemkot Bogor Kini Punya Gedung Pusat Kegawatdaruratan

Senin, 29 Desember 2025 | 10:12

Dana Tunggu Hunian Korban Bencana Disalurkan Langsung oleh Bank Himbara

Senin, 29 Desember 2025 | 10:07

1.392 Personel Gabungan Siap Amankan Aksi Demo Buruh di Monas

Senin, 29 Desember 2025 | 10:06

Pajak Digital Tembus Rp44,55 Triliun, OpenAI Resmi Jadi Pemungut PPN Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 10:03

Ketum KNPI: Pelaksanaan Musda Sulsel Sah dan Legal

Senin, 29 Desember 2025 | 09:51

Bukan Soal Jumlah, Integritas KPU dan Bawaslu Justru Terletak pada Independensi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:49

PBNU Rukun Lagi Lewat Silaturahmi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:37

PDIP Lepas Tim Medis dan Dokter Diaspora ke Lokasi Bencana Sumatera

Senin, 29 Desember 2025 | 09:36

Komisi I DPR Desak Pemerintah Selamatkan 600 WNI Korban Online Scam di Kamboja

Senin, 29 Desember 2025 | 09:24

Pengakuan Israel Atas Somaliland Manuver Berbahaya

Senin, 29 Desember 2025 | 09:20

Selengkapnya