Berita

Hasil survei Indikator soal kepercayaan publik terhadap kemampuan tangan Corona/Repro

Politik

Survei Indikator: Mayoritas Responden Tidak Percaya Menkes Bisa Tangani Corona

SELASA, 21 JULI 2020 | 18:16 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Lembaga survei Indikator Politik merilis kepercayaan publik terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto dalam upaya penanganan virus corona baru (Covid-19).

Hasilnya, sebanyak 8,1 persen publik tidak percaya Presiden bisa mengatasi Covid-19. Angka ini cenderung lebih rendah dari Mei 2020 sebesar 10,0 persen. Kemudian, responden yang sangat percaya Presiden Jokowi bisa mengatasi sebesar 8,3 persen, dan ini lebih rendah dari bulan Mei 2020 sebesar 14,0 persen.  

Adapun, tingkat kepercayaan publik kepada Menteri Kesehatan pada Juli 2020 tercatat mengalami penurunan yang cukup signifikan di banding Mei 2020 lalu. Sebanyak 19,8 persen, dari sebelumnya 11,5 persen publik tidak percaya.

Kemudian, publik yang sangat percaya kepada menteri kesehatan tercatat sebesar 2,2 persen, angka ini pun menurun dari sebelumnya 9,6 persen.

"Tingkat kepercayaan publik terhadap presiden dalam mengatasi pandemi masih cukup tinggi, tetapi terhadap menteri kesehatan cenderung rendah dan semakin rendah dibanding temuan sebelumnya," kata Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi saat memaparkan hasil surveinya secara daring, pada Selasa (21/7).

Sekadar informasi, survei nasional Indikator Politik Indonesia ini digelar pada periode waktu 13-16 Juli 2020. Survei dilakukan dengan kontak telepon dengan menggunakan sampel sebanyak 1.200 responden.

Survei menggunakan metode simple random sampling dengan toleransi kesalahan (margin of error) sekitar 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.

Populer

Bikin Resah Nasabah BTN, Komnas Indonesia Minta Polisi Tangkap Dicky Yohanes

Selasa, 14 Mei 2024 | 01:35

Massa Geruduk Kantor Sri Mulyani Tuntut Pencopotan Askolani

Kamis, 16 Mei 2024 | 02:54

Ratusan Tawon Serang Pasukan Israel di Gaza Selatan

Sabtu, 11 Mei 2024 | 18:05

Dulu Berjaya Kini Terancam Bangkrut, Saham Taxi Hanya Rp2 Perak

Sabtu, 18 Mei 2024 | 08:05

Siapa Penantang Anies-Igo Ilham di Pilgub Jakarta?

Minggu, 12 Mei 2024 | 07:02

KPK Juga Usut Dugaan Korupsi di Telkom Terkait Pengadaan Perangkat Keras Samsung Galaxy

Rabu, 15 Mei 2024 | 13:09

Aroma PPP Lolos Senayan Lewat Sengketa Hasil Pileg di MK Makin Kuat

Kamis, 16 Mei 2024 | 14:29

UPDATE

Serbu Kuliner Minang

Minggu, 19 Mei 2024 | 03:59

Rocky Gerung Ucapkan Terima Kasih kepada Jokowi

Minggu, 19 Mei 2024 | 03:46

Obor Api Abadi Mrapen untuk Rakernas IV PDIP Tiba di Batang

Minggu, 19 Mei 2024 | 03:28

Mubadala Energy Kembali Temukan Sumur Gas Baru di Laut Andaman

Minggu, 19 Mei 2024 | 02:59

Rocky Gerung Dicap Perusak Bangsa oleh Anak Buah Hercules

Minggu, 19 Mei 2024 | 02:41

Deal dengan Kanada

Minggu, 19 Mei 2024 | 02:24

Kemenag: Kuota Haji 2024 Terbanyak Sepanjang Sejarah

Minggu, 19 Mei 2024 | 02:04

Zulhas Dorong Penguatan Sistem Perdagangan Multilateral di Forum APEC

Minggu, 19 Mei 2024 | 01:40

DPR: Kalau Saya Jadi Nadiem, Saya Sudah Mengundurkan Diri

Minggu, 19 Mei 2024 | 01:20

2 Kapal dan 3 Helikopter Polairud Siap Amankan KTT WWF

Minggu, 19 Mei 2024 | 00:59

Selengkapnya