Berita

Mahasiswa UNS Solo/RMOLJateng

Nusantara

Protes UKT, Mahasiswa UNS Segel Kampus

SENIN, 20 JULI 2020 | 21:09 WIB | LAPORAN: ANGGA ULUNG TRANGGANA

Aliansi UNS Bergerak sengel kampus Universitas Sebelas Maret Surakarta (UNS) protes uang kuliah tunggal (UKT).

Di depan pintu gerbang UNS Solo disegel dengan plastik hitam besar yang bertuliskan, "UNS Disegel Mahasiswa".

Aksi tersebut berlangsung hingga sore hari, menunggu ada perwakilan dari Rektorat UNS menemui mahasiswa. Sebelum turun ke jalan mahasiswa sudah meminta agar Rektor UNS, Jamal Wiwoho bersedia menemui mahasiswa. Meminta menggelar audensi terbuka.     

Humas aksi, Muhammad Zaki Zamani sebut salah satu tuntutan dari mahasiswa adalah kebijakan uang kuliah tunggal (UKT) selama masa pandemik virus corona baru (Covid-19) agar ada pemotongan.

"Sayang hal tersebut tidak juga direspon pihak kampus," jelas Zaki , Senin sore (20/7) seperti diberitakan Kantor RMOLJateng.

Aksi demo dengan tema #UniversitasNggaweSusah ini sengaja dipilih mahasiswa sesuai kesepakatan bersama bahwa ditengah pandemi ini justru kebijakan dari kampus sangat  menyusahkan mahasiswa.

"Bukan kebijakan yang membantu untuk meringankan beban UKT, bukan kebijakan yang membantu untuk mengefektifkan kuliah daring di tengah Covid-19. Malah kebijakan yang dikeluarkan justru memberatkan mahasiswa, kerenanya kita bawa #universitas nggawesusah yang sudah trending di twitter," tegas mahasiswa FKIP ini.

Sekitar 10 tuntutan yang diminta mahasiswa UNS dalam aksi damai tersebut. Diantaranya memberikan potongan UKT secara merata, kemudian menjamin mahasiswa yang mengajukan keringanan UKT diterima sepenuhnya.

"Termasuk menuntut jaminan implementasi pembebasan UKT bagi mahasiswa akhir. Menjamin kebebasan berpendapat. dan yang tak kalah penting efektivitas kuliah daring bisa ditinjau ulang," tandasnya.

Dalam kesempatan tersebut, pihak rektorat yang diwakili oleh Wakil Rektor  III, Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Universitas Negeri Sebelas Maret (UNS) Solo, Kuncoro Diharjo menemui massa aksi mahasiwa yang mengusung tagar  #UniversitasNggaweSusah.

"Mari kita duduk bersama, untuk mendengar aspirasi kalian semua. Tapi saya minta jaga jarak satu  meter (physical distancing) tetap harus dijaga," pungkasnya.

Populer

KPK Ancam Pidana Dokter RSUD Sidoarjo Barat kalau Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

Jumat, 19 April 2024 | 19:58

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Megawati Bermanuver Menipu Rakyat soal Amicus Curiae

Kamis, 18 April 2024 | 05:35

Sekda Jabar akan Tindak Pelaku Pungli di Masjid Raya Al Jabbar

Rabu, 17 April 2024 | 03:41

Diungkap Pj Gubernur, Persoalan di Masjid Al Jabbar Bukan cuma Pungli

Jumat, 19 April 2024 | 05:01

Bey Machmudin: Prioritas Penjabat Adalah Kepentingan Rakyat

Sabtu, 20 April 2024 | 19:53

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

UPDATE

Samsung Solve for Tomorrow 2024, Momentum untuk Dorong Peningkatan Literasi Digital

Sabtu, 27 April 2024 | 11:48

Paguyuban Warung Madura: Harusnya Kami Dilindungi Bukan Diberangus!

Sabtu, 27 April 2024 | 11:36

PIS Sukses Tekan Emisi 25,4 Ribu Ton Setara CO2

Sabtu, 27 April 2024 | 11:18

Sam Altman hingga Sundar Pichai Gabung Dewan Keamanan AI Amerika Serikat

Sabtu, 27 April 2024 | 10:59

OASA Perkuat Modal di Anak Usaha Rp69 Miliar

Sabtu, 27 April 2024 | 10:41

Ilham Bintang: Prabowo Siap-Siap Beli Obat Anti Resah

Sabtu, 27 April 2024 | 10:37

Induk Perusahaan Google Bagi-bagi Dividen untuk Pertama Kali

Sabtu, 27 April 2024 | 10:29

KPU Sewa 8 Kantor Hukum Hadapi Perselisihan Pileg 2024

Sabtu, 27 April 2024 | 10:20

Blinken: Amerika Tidak Bermaksud Menghambat Tiongkok Lewat Pembatasan Ekspor Chip

Sabtu, 27 April 2024 | 10:18

Realisasi Anggaran untuk IKN Capai Rp4,3 Triliun per April 2024

Sabtu, 27 April 2024 | 10:02

Selengkapnya