Berita

Wakil Ketua mUI, Muhyidin Junaidi/RMOL

Politik

Tidak Ada Larangan Dari MUI, Umat Islam Yang Berkurban Harus Terapkan Protokol Corona

SELASA, 14 JULI 2020 | 23:38 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Tidak ada larangan dari Majelis Ulama Indonesia (MUI) untuk menyelenggarakan ibadah idul qurban dalam waktu dekat ini.

Hanya saja, MUI mengimbau kepada umat Islam yang memiliki rezeki berlebih dan akan berkurbannya sedianya tetap menerapkan protokol kesehatan Covid-19.

Demikian disampaikan kata Wakil Ketua MUI Muhyiddin Junaidi kepada wartawan di kantornya, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (14/7).

"MUI berharap tahun ini umat Islam terutama yang memiliki keleluasaan rezeki agar melakukan penyembelihan hewan kurban, berkurban. Mengingat begitu banyak dari umat Islam yang terpapar akibat pandemi Covid-19 maka sebaiknya daging-daging hewan kurban itu dibagikan kepada mereka secara merata," ujar Muhyiddin.

Selain itu, MUI juga mengimbau agar masyarakat dan petugas penyembelihan hewan tetap patuh dengan protokol kesehatan yang telah ditentukan pemerintah saat merayakan hari raya Idul Adha agar tidak tertular Covid-19.

Tujuannya untuk menghindari orang tanpa gejala (OTG) yang jumlahnya cenderung meningkat signifikan.

"Masyarakat yang ingin berkurban harus mengikuti protokol kesehatan khususnyanyang berkaitan dengan ya bagaimana menjaga jarak aman sehingga kita tidak tahu di antara kita ada yang OTG, nah itu harus berhati-hati. Maka kita harus buat tempat penyembelihan sedemikian rupa, menjaga higienitas kebersihan dan menjaga protokol kesehatan," tuturnya.

Karena itu, sambungnya, peran dokter hewan di masa-masa menjelang Idul Adha juga teramat penting. Tak lupa, kata dia, para dokter hewan aktif untuk memeriksa kondisi kesehatan daripada hewan agar tidak membawa penyakit setelah dikonsumsi.

"Mengimbau kepada para dokter hewan untuk melakukan pengecekan terhadap hewan-hewan qurban yang akan disembelih sehingga tidak ada penyakit bawaan," demikian Muhyiddin.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Bentuk Unit Khusus Pidana Ketenagakerjaan, Lemkapi sebut Kapolri Visioner

Kamis, 02 Mei 2024 | 22:05

KPK Sita Bakal Pabrik Sawit Diduga Milik Bupati Labuhanbatu

Kamis, 02 Mei 2024 | 21:24

Rakor POM TNI-Polri

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:57

Semarak Hari Kartini, Srikandi BUMN Gelar Edukasi Investasi Properti

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:50

KPK Sita Kantor Nasdem Imbas Kasus Bupati Labuhanbatu

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:46

Sesuai UU Otsus, OAP adalah Pribumi Pemilik Pulau Papua

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:33

Danone Indonesia Raih 3 Penghargaan pada Global CSR dan ESG Summit 2024

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:21

Pabrik Narkoba di Bogor Terungkap, Polisi Tetapkan 5 Tersangka

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:15

Ahmed Zaki Harap Bisa Bermitra dengan PKB di Pilgub Jakarta

Kamis, 02 Mei 2024 | 19:50

PP Pemuda Muhammadiyah Gelar Tasyakuran Milad Songsong Indonesia Emas

Kamis, 02 Mei 2024 | 19:36

Selengkapnya